Jatengpress.com, Borobudur- Gelaran Borobudur Night Carnival (BNC) 2024, Sabtu (7/9) malam, benar-benar dapat menyedot kehadiran ribuan pengunjung dari berbagai penjuru Magelang dan sekitarnya.
Penutupan jalan di 4 titik menuju rute karnaval tidak menyurutkan niat para warga untuk dapat menyaksukan event tahunan tersebut.
Baik di perempatan Kujon di sisi Barat, perempatan Koramil di sebelah Utara, pertigaan pojok Pasar Borobudur serta pertigaan depan warung mBak Sum.
Kenyataan itu tercermin dari padatnya manusia yang menyesaki sepanjang tepian kanan dan kiri Jalan Medang Kamulan sebagai rute yang dilintasi para peserta BNC.
Di atas trotoar sisi Utara, dipenuhi para pedagang yang menawarkan berbagai jenis makanan dan minuman. Begitu juga di trotoar sebelah Selatan, banyak warga lesehan di atas tikar menikmati makanan dan minuman yang disajikan para pedagang.
“Ya …ini ngantar anak istri yang ingin nonton karnaval tahunan di sini,” ujar Novan (32), warga Salaman.
Hal senada diungkapkan Ny Dila, juga warga Salaman. Dia datang bersama 2 putranya yang masih kecil.
Menurut Camat Borobudur, Subiyanto, gelaran BNC memang diproyeksikan untuk dapat menggairahkan suasana kehidupan malam di kawasan Borobudur.
Dia berharap, BNC yang sengaja digelar malam hari tersebut bisa meningkatkan pendapatan masyarakat Borobudur. Terutama yang mengais rejeki dari luar pagar kompleks Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur.
“Banyak hal yang dapat diperoleh dari eksplorasi potensi-potensi unggulan untuk menambah keindahan suasana malam hari di kawasan Borobudur. Salah satunya melalui event tahunan ini,” ujarnya.
Lebih dari itu, BNC mampu menarik minat wisatawan domestik maupun mancanegara untuk tinggal lebih lama di kawasan destinasi pariwisata super prioritas Borobudur.
Dalam artian, wisatawan yang datang ke Borobudur tidak semata-mata ingin melihat kemegahan Candi Borobudur. Tetapi juga menikmati potensi unggulan di 20 desa wisata, baik berupa budaya, kesenian maupun kulinernya. (TB)