Jatengpress.com, Magelang – Bupati Grengseng Pamuji mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Magelang untuk memanfaatkan Ramadhan sebagai momentum mempererat hubungan antarsesama dan meningkatkan kualitas spiritual.
“Mari kita jadikan bulan suci ini sebagai kesempatan untuk memperbanyak amal kebaikan, memperkuat silaturahmi, dan memohon ampunan dari Allah SWT, dan meneguhkan tekad untuk mewujudkan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Magelang,” ajak Grengseng, di depan peserta upacara memperingati Hari Jadi ke-41 Kota Mingkid, Sabtu (22/03).
Upacara berlangsung di GOR Pakubumi kompleks Gelora Nusantara, Bumirejo, Kabupaten Magelang, diikuti sekitar 2.000 peserta dengan mengenakan pakaian adat Jawa.
Saat memasuki GOR Pakubumi, bupati didampingi istri beserta jajaran Forkompimda Kabupaten Magelang, berjalan perlahan diiringi oleh pasukan bergodo.
HUT Kota Mungkid tahun ini mengambil tema; ‘Bergotong Royong Mewujudkan Masyarakat Kabupaten Magelang yang Aman, Nyaman, Religius, Unggul dan Sejahtera (Anyar Gress).
Tema ini menegaskan, gotong royong adalah kunci dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Nilai-nilai kebersamaan dan saling percaya yang tmenjadi warisan budaya bangsa harus terus dipelihara, karena memiliki peran besar dalam pembangunan Negara, termasuk Kabupaten Magelang.
“Kami mohon dukungan dari seluruh jajaran OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Magelang, Instansi dan lembaga vertikal, TNI/Polri, Instansi swasta, dan seluruh komponen masyarakat lainnya untuk bersama-sama mewujudkan visi misi Kabupaten Magelang Tahun 2025-2030 yaitu Kabupaten Magelang yang Aman, Nyaman, Religius, Unggul, dan Sejahtera,” harap Grengseng.
Dia mengatakan, untuk mewujudkan visi dan misi tersebut, akan dipandu melalui 7 langkah unggulan atau Sapta Cipta. Yaitu, pinter ngaji; pinter sekolah untuk membangun generasi cerdas dan berakhlak; sehat wargane melalui peningkatan layanan kesehatan; makmur rakyate dengan mengoptimalkan kesejahteraan ekonomi berbasis potensi lokal; gemilang potensine dengan memaksimalkan keunggulan daerah; ngelayani birokrasine untuk mewujudkan pemerintahan yang profesional dan melayani.
Kemudian gumregah wargane untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembangunan; serta lestari alame demi menjaga kelestarian lingkungan bagi generasi mendatang.
“Untuk mewujudkan program-program ini, kita perlu memastikan bahwa setiap kegiatan dapat saling bersinergi dan berkolaborasi. Karena muaranya sama, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan peningkatan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Magelang. Dengan demikian, kita dapat memastikan bahwa setiap langkah yang kita ambil akan membawa dampak positif yang signifikan bagi masyarakat,” katanya. (TB)