Usai Jabatan Wakil Rakyat Berakhir, Muhamad Abdullah Akan Kembali ke Habitat Lamanya Jadi Marbot Mushola

JATENGPRESS,PURWOREJO-Muhamad Abdullah yang akrab dipanggil Kang Abdullah akan segera mengakhiri masa jabatannya sebagai Anggota DPRD Kabupaten Purworejo periode 2019-2024 pada 14 Agustus 2024.

Maka dengan berakhirnya masa jabatannya ini, Kang Abdullah yang tinggal di Kelurahan Baledono, Kecamatan Purworejo mengaku bakal kembali ke habitat lamanya yakni menjadi marbot mushola untuk mengisi kesibukan sehari-harinya. Tak hanya itu, Kang Abdullah juga akan kembali mengurus kebunnya.

Diceritakan Kang Abdullah, bahwa mushola itu berada di sebelah rumahnya. Sehingga, menurutnya memang sudah menjadi tugasnya untuk membersihkan mushola tersebut.

“Ya, setelah selesai jabatan sebagai wakil rakyat saya akan kembali ke habitat lama, sebagai marbot mushola. Kalau musholanya ada di sebelah rumah, setiap pagi, sore menjadi tugas saya untuk bersih-bersih mushola. Terakhir masa jabatan saya akan berakhir pada Rabu 14 Agustus 2024,” kata Muhamad Abdullah usai mengikuti Sidang Paripurna terakhirnya, di gedung DPRD Purworejo, Rabu (31/07/2024).

Diungkapkan Kang Abdullah, selain menjadi marbot, Abdullah juga mengaku akan sering berkebun dan menjalankan usahanya di bidang furnitur dan interior.

“Selain itu, lalu kami berkebun, dan melanjutkan usaha-usaha kecil yang selama ini sudah saya rintis, tahun ini usianya 10 tahun,” tutur politisi kritis ini.

Sementara, dalam sidang paripurna kali ini, dipaparkan Abdullah, merupakan yang terakhir di periode ini. Sehingga paripurna berikutnya sudah paripurna istimewa pemberhentian dan pelantikan anggota dewan baru.

“Maka saya jadikan momentum untuk berpamitan dengan semua pihak yang selama ini telah bekerja sama dengan saya, baik itu Bupati, kepala dinas, sekretariat dewan dan teman-teman DPRD, termasuk teman-teman media atau para wartawan,” paparnya.

Lanjutnya, dikatakan Muhamad Abdullah, yang juga menjabat Wakil Ketua Komisi IV DPRD, bahwa Agenda Sidang Paripurna ini, adalah persetujuan bersama KUA-PPAS APBD 2025. Hasil pembahasan tadi intinya APBD Purworejo di tahun depan dirancang Rp 2,4 triliun. Kemudian banyak belanja yang diperuntukkan untuk infrastruktur jalan.

“Ini karena kita melihat kondisi jalan yang kualitasnya menurun, sehingga harapannya nanti jalannya kualitasnya meningkat dan masyarakat terfasilitasi dengan baik,” kata Abdullah.

Pada kesempatan ini, Abdullah juga menyampikan beberapa kesan dan pesan. Menurutnya banyak PR dari DPRD yang perlu ditingkatkan kedepannya.

“Kalau kesan pertama, karena saya menjadi anggota DPRD 2 periode, pertama 2009-2014, kemudian 2019-2024. Kesan pertama di periode ini banyak anggota dewan yang usianya relatif masih muda, yang kedua kita sayangkan dari sisi kedisiplinan perlu ditingkatkan kembali, dari keaktifan juga perlu ditingkatkan, sehingga kualitas DPRD ini kita harapkan semakin baik, banyak PR kedepan yang mesti diperbaiki,” ucapnya.

Lebih lanjut, Abdullah juga menyampaikan beberapa hal yang belum terwujud selama ia menjabat sebagai wakil rakyat. Salah satunya adalah membangun Gedung Olahraga atau GOR yang representatif di Purworejo.

“Karena terkendala pandemi, lalu persoalan administratif lain, yaitu obsesi saya ingin ada GOR baru yang representatif dan berstandar nasional, yang sampai sekarang belum terealisasi, tetapi tadi teman-teman dengar, di Badan Anggaran, setidaknya di tahun depan disiapkan anggaran perencanaannya atau DED. Tahun 2027 semoga akan berdiri GOR baru yang representatif di tengah kota, tepatnya di kawasan eks plaza,” tegasnya.

Selain itu, Abdullah juga mengharapkan kedepan kinerja para Anggota DPRD ini semakin baik dan semakin dicintai rakyat.

“Saya berharap kinerja semakin baik, sehingga bisa menjadi wakil rakyat yang berkualitas, yang dicintai, juga merakyat,” pungkas Muhamad Abdullah. (MAY)