Jatengpress.com, Karanganyar-Blusukan ke Pasar Palur di Desa Ngringo Jaten, Cabup Karanganyar nomor urut satu Ilyas Akbar Almadani (IAA) berdialog dengan pedagang di pasar tradisional tersebut, Kamis (7/11). Ia juga punya saran penataannya mirip Pasar Gedhe Solo.
“Di Pasar Gedhe Solo itu. Geliat ekonominya berputar sejak pagi sampai malam. Selain jualan sembako di lantai bawah, lantai dua juga dimanfaatkan untuk tempat menongkrong anak muda. Ngopi dan tempat bertukar ide gagasan,” kata Ilyas.
Pasar Palur berada dekat dengan Kota Solo dan di perlintasan antarkabupaten/kota. Lokasinya sangat strategis untuk pengembangan kota satelit. Tentunya, bakal cepat terimbas dengan perkembangan tersebut. Pemerintah perlu menyiapkan infrastruktur tepat di lokasi strategis tersebut.
Selama blusukan sekitar satu jam, IAA berdialog sambil berbelanja. Kedatangannya disambut hangat para pedagang. Ia memborong daging ayam, sayur, hingga buah-buahan yang dijual pedagang dibeli oleh Cabup Karanganyar nomor urut 01 Ilyas Akbar Almadani.
Lebih lanjut dikatakan, Pasar Palur milik Desa Ngringo Jaten diakui kurang terkonsep. Dengan didukung lokasi strategis, diharapkan memantik kreativitas masyarakat untuk membuat event grebek pasar peserti di Solo.
“Kita ingin pasar ini jadi ikon dimana bisa kegiatan event digelar di sini seperti di pasar Gede Solo,” pungkasnya. (Abdul Alim)
