Jatengpress.com, Purworejo – Tim Pemenangan Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Bupati dan Wakil Bupati Purworejo, Yuli Hastuti-Dion Agasi Setiabudi, meresmikan sekretariat di Jalan Dewi Sartika, Kelurahan Sindurjan RT 4 RW 5, Kecamatan/Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Acara selamatan atau slup-slupan (adat Jawa sebelum menempati rumah/kantor baru) diikuti oleh semua Parpol pengusung, Kamis (22/08/2024).
Tampak hadir dalam acara tersebut antara lain Bupati Yuli Hastuti, Ketua DPC PKB H Fran Suharmaji, anggota DPRD Kabupaten Purworejo dari 7 Parpol koalisi serta para pengurusnya. Sedangkan Ketua DPC PDIP, Dion Agasi Setiabudi tak bisa hadir karena baru dalam.perjalanan seusai menerima rekomendasi dari Megawati.
Parpol pengusung Yuli-Dion yang tergabung dalam Koalisi Purworejo Guyub Rukun (PGR) terdiri dari Partai Golkar, PDI Perjuangan, PKB, Partai Gerindra, Partai Nasdem, PKS dan PSI. Terdiri dari 6 partai yang memiliki kursi di DPRD Kabupaten Purworejo dan satu partai non parlemen (PSI).
“Total ada 7 partai yang resmi mengusung Yuli-Dion. Semua rekomendasi dari Parpol sudah turun. Susunan Tim Pemenangan juga sudah ada, akan kami deklarasikan tanggal 28 Agustus mendatang. Pada hari yang sama, kami akan memdaftrakan Bapaslon jagian kami ke KPU Purworejo,” tutur Jubir Koalisi Purworejo Guyub Rukun, Muhamad Abdullah.
Dullah menambahkan, tidak ada pertimbangan khusus mengapa memilih tanggal 28 Agustus sebagai hari Pendaftaran Bapaslon Yuli-Dion.
“Kami menyesuaikan tahapan dari KPU saja. Tanggal 28 itu kan tengah-tengah waktu pendaftaran (27, 28, 29). Kmai ingin suasana adem, memilih tengah-tengah. Karena sebaik-baik orang itu yang berada di tengah,” kata Politisi Partai Nasdem ini.
Ketua Tim Pemenangan Yuli-Dion, Kelik Susilo Ardani menambahkan, sebagai koalisi besar, mereka tidak jumawa.
“Kita tidak boleh jumawa,kalau optimisme untuk menang, itu harus,” tegas Kelik yang juga Ketua Harian DPD Partai Golkar Kabupaten Purworejo itu.
Sementara itu, Yuli Hastuti yang kini menjabat sebagai Bupati Purworejo (Bakal Calon Petahana) mengatakan bahwa, dari awal koalisi besar ini mengalir.
“Semua keputusan, berdasarkan petunjuk dari pusat (DPP) dan provinsi (DPD Provinsi Jateng). Meskipun ada pergantian Ketua Umum Partai Golkar, tapi rekomendasi kami aman, Form B1KWK ditandatangani oleh Ketum Bahlil Lahadalia,” jelas Yuli yang juga Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Purworejo ini. NING
