Produsen Pakaian Global dari Jepang Berkontribusi Dalam “Solidaritas Untuk Sumatera”

Jatengpress.com, Borobudur – Minggu (21/12/2025), perusahaan ritel pakaian global asal Jepang, Uniqlo, kembali menghadirkan inisiatif “The Heart of LifeWear” di Taman Wisata Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Acara itu digelar bersamaan dengan peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN), sebagai bagian dari kegiatan “Solidaritas Untuk Sumatera 2025”, yang diselenggarakan bekerja sama dengan Kementerian Sosial.

Irma Yunita, Corporate Affairs Director PT Fast Retailing Indonesia (Uniqlo), menyebut di Indonesia, 15.500 potong pakaian disalurkan melalui berbagai mitra dan kegiatan sosial.

Termasuk 5.000 potong pakaian untuk masyarakat 9 desa di kawasan Candi Borobudur, 1.000 pakaian di antaranya disalurkan langsung pada saat acara berlangsung.

Seremoni pemberian dukungan pakaian diserahkan secara langsung oleh Tatsuo Kasuge, Chief Financial Officer PT Fast Retailing Indonesia (Uniqlo), kepada Wakil Menteri RI, Agus Jabo Priyono.

Dukungan Uniqlo terhadap masyarakat di kawasan Borobudur diberikan dalam bentuk pakaian AIRism baru yang menyerap keringat, dengan tujuan membantu membuat hidup mereka lebih baik dan lebih nyaman.

Menurut Irma, dunia usaha mempunyai tanggungjawab lebih dari sekadar menjalankan bisnis, namun juga memainkan peran strategis untuk menjadi mitra dalam menciptakan dampak sosial yang berkelanjutan.

Melalui “The Heart of LifeWear”, kata dia, Uniqlo ingin menghadirkan solidaritas melalui sesuatu yang sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari, yaitu pakaian.

Melalui kolaborasi dengan Kementerian Sosial, Uniqlo ingin memastikan bahwa donasi 15.000 potongan pakaian dalam inisiatif The Heart of LifeWear tak hanya sampai ke penerima manfaat, namun juga benar-benar relevan dengan kebutuhan mereka.

“Donasi ini mencerminkan komitmen Uniqlo untuk memberikan kontribusi positif terhadap setiap komunitas tempat kami beroperasi membantu, memberi kehidupan yang lebih baik, bagi semua orang dalam membangun kesejahteraan sosial dan memperkuat dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia,” ujar Irma Yunita.
(TB)