Jatengpress.com, Jakarta– Forum Masyarakat Santri Nusantara (FormasNU) mengusulkan sosok KH Moch Irfan Yusuf Hasyim agar dipilih menjadi Menteri Agama RI oleh pemerintahan Prabowo-Gibran mendatang.
Hal itu disampaikan Ketua Umum FormasNU Ahmad Rouf Qusyairi dalam releasenya kepada media yang diterima redaksi, Kamis (26/09/2024).
Dalam penilaian FormasNU, cucu pendiri NU Hadratussyaikh KH Hasyim Asy’ari ini adalah sosok yang arif, teduh, moderat, dan khidmat tak terbatas terhadap penguatan umat dan mempunyai visi kebangsaan yang kokoh.
“Gus Irfan ini sosok yang tenang dalam bekerja dan bekerja dalam ketenangan. Strategi yang beliau terapkan lebih kepada orientasi hasil tanpa menimbulkan kegaduhan dan kontroversi”ujar Ketum FormasNU.
Ketidakpastian global akibat konflik antar negara dan perang yang tak kunjung usai, seperti perang Rusia versus Ukraina, konflik senjata antara Israil dengan musuh-musuh nya, ketegangan antara blok AS dan Negara-negara Eropa satu sisi dengan China, Rusia, dan sekutunya di sisi yang lain membuat kondisi dunia terus menerus dihantui oleh ketidakpastian.
Sehingga, lanjutnya, peran aktif Indonesia dalam diplomasi internasional menjadi penting, khususnya diplomasi yang berbasiskan pada potensi RI sebagai Negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia.
Kehadiran Indonesia dalam kancah politik internasional sangat dibutuhkkan, khususnya dalam mendorong upaya damai dan penyelesaian konflik antara kelompok dan antara Negara yang mempunyai dimensi keagamaan.
“Figur Gus Irfan juga sangat penting membantu pemerintahan Prabowo-Gibran mendatang, karena beliau dapat diterima baik di internal kalangan Nahdliyyin maupun kelompok-kelompok umat islam diluar NU. Sebab beliau ini termasuk dzurriyat ponpes Tebu Ireng Jombang”terang Gus Rouf.
Terakhir, menurut pria lulusan UNDAR Jombang ini, Gus Irfan mempunyai jalinan komunikasi dengan semua kalangan islam di Indonesia, baik kalangan islam moderat maupun kalangan islam puritan.
“Jadi, Beliau ini dapat diterima oleh semua kalangan, termasuk kalangan non muslim. Serta, beliau tidak masuk dalam pusaran ketegangan internal antara PBNU dan PKB nya Cak Imin yang belakangan mengemuka,” ungkapnya.
Sebelumnya, sayap Partai Gerindra, yaitu Gerakan Muslim Indonesia Raya (GEMIRA) saat Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I di Jakarta, pada 21-22 September 2024 lalu, juga mengusulkan Gus Irfan sebagai Menteri Agama.
Acara tersebut dihadiri Sekjen DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani, Ketua Umum PP GEMIRA KH Moch Irfan Yusuf dan Sekretaris Jenderal PP GEMIRA H Sudarto SM.
Menurut pria yang biasa dipanggil Mas Darto ini, Rapimnas I GEMIRA menghasilkan sejumlah rekomendasi. Antara lain adalah, mengusulkan kepada Prabowo untuk memilih tokoh dan kader Partai Gerindra sebagai Menteri Agama (Menag) RI. (NING)
