Jatengpress.com, Purworejo – Polres Purworejo menggelar apel pasukan Operasi Ketupat Candi 2025 di Alun-alun Purworejo pada Jumat (21/3/2025). Apel tersebut dilaksanakan untuk mempersiapkan pasukan dalam menyambut arus mudik lebaran.
Wakapolres Purworejo Kompol Nana Edi Sugito mengungkapkan, Operasi Ketupat Candi 2025 akan berlangsung selama 17 hari. Yakni, mulai 23 Maret hingga 8 April 2025 dengan melibatkan 288 personel gabungan.
“Dalam operasi ini, Polres Purworejo telah menyiapkan pos terpadu, pos pengamanan (pos pam), dan pos pelayanan (pos yan) untuk memastikan kelancaran arus mudik serta memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tuturnya usai kegiatan apel pada Jumat (21/3/2025).
Adapun titik pos pengamanan dan pelayanan itu antara lain, empat pos pam di Simpang 4 Ketawang, Simpang 3 Plaza, Simpang 4 BRI Kutoarjo, dan Pasar Krendetan Bagelen. Sedangkan, untuk pos terpadu ada di Geparang, Kecamatan Purwodadi dan satu pos pelayanan di Terminal Bus Candisari.
Setelah apel pasukan, Polres Purworejo melakukan pemusnahan ribuan botol minuman keras hasil razia Operasi Kegiatan Kepolisian Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dan Operasi Pekat yang dilaksanakan beberapa waktu terakhir. “Ada sebanyak 5.727 botol miras berbagai jenis dimusnahkan menggunakan alat berat,” sebutnya.
Kompol Nana menyebut, hal tersebut menjadi salah satu bentuk komitmen kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama Ramadan hingga Idul Fitri. “Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban selama musim mudik lebaran,” pesannya.
Dia mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) agar tetap kondusif. “Jangan ragu untuk melapor jika menemukan hal yang mencurigakan dan patuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama,” imbau dia.
Disampaikan, dengan persiapan matang yang telah dilakukan, Polres Purworejo berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi para pemudik. “Agar perjalanan mereka aman, nyaman, dan lancar hingga sampai ke kampung halaman,” tandas Kompol Nana. (han)
