Jatengpress.com, Purworejo – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purworejo, Jawa Tengah, telah melakukan rapat koordinasi (rakor) terkait dengan kebakaran Pasar Kutoarjo yabg berada di Kelurahan/Kecamatan Kutoarjo. Rakor dipimpin oleh Bupati Purworejo, Hj Yuli Hastuti di Pendopo Kecamatan Kutoarjo di hati yang sama peristiwa kebakaran pada Jumat (16/08) lalu.
Mengingat banyak yang menggantungkan hidupnya dari berjualan di pasar, maka Pemkab Purworejo akan segera merelokasi ratusan pedagang yang terdampak kebakaran. Dalama rilis resmi yang disampaikan oleh Bupati Yuli Hastuti melalui Dinas Kominfo Statistik dan Persandian (Dinkominfostasandi) Purworejo, Pemkab memutuskan ada beberapa titik lokasi relokasi.
“Relokasi pedagang direncanakan di timur pasar (Jalan Tanjunganom), selatan pasar (Gang Sewelasan), barat pasar (Jalan MT Haryono) dan utara pasar (terminal angkot, terminal koplak/dokar, dan sebagian Jalan S Parman). Untuk lokasi pasar darurat masih dibahas lebih lanjut,” kata Yuli Hastuti dikutip dari rilis media resminya, Minggu (18/08/2024).
Lebih lanjut, Bupati Yuli Hastuti menyatakan keprihatinan dan rasa duka dengan adanya peristiwa ini serta mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan dalam penanganannya.
“Seluruh masyarakat agar selalu waspada terhadap hal-hal yang dapat menjadi potensi bencana. Termasuk kebakaran yang disebabkan arus pendek instalasi listrik dan juga potensi kebakaran di lahan-lahan terbuka apalagi dimasa musim kemarau,” pintanya.
Kebakaran Pasar Kutoarjo Gedung Timur, terjadi pada Hari Jumat pagi sekitar 16 Agustus 2024, pukul 06.30 WIB. Selanjutnya mobil pemadam kebakaran dikerahkan dan tiba di lokasi pukul 06.45 WIB. Pemadam Kebakaran Kabupaten Purworejo mengirimkan 6 unit, Kabupaten Kebumen 5 unit, Kabupaten Magelang 4 unit, Kota Magelang 2 unit, Kabupaten Wonosobo 1 unit dan Kabupaten Kulonprogo 1 unit.
Total, ada 19 unit mobil pemadam kebakaran yang terlibat dalam upaya pemadaman tersebut. Disamping itu terdapat pula bantuan mobil tangki air dari BPBD Kabupaten Purworejo 3 unit, Dinas Lingkungan Hidup dan Perikanan (DLHP) Kabupaten Purworejo 2 unit, PDAM Tirta Perwitasari 2 unit dan PMI Kulonprogo 1 unit.
Upaya penanganan juga dilakukan bersama TNI, POLRI, Satpol PP Kabupaten Purworejo, BPBD Kabupaten Purworejo dan PLN juga dibantu masyarakat.
Api dapat dikuasai pada pukul 10.00 WIB dan berhasil dipadamkan total pada pukul 17.00 WIB.
Penyebab kebakaran belum dapat dipastikan dan saat ini telah diserahkan kepada pihak kepolisian, dalam hal ini Polres Purworejo, untuk tindakan lebih lanjut. Dalam peristiwa kebakaran tersebut dilaporkan tidak memakan korban jiwa.
Pasar Kutoarjo Gedung Timur terdiri dari 205 kios dan los 2507 dengan identifikasi pedagang kios 167 orang, pedagang los 281 orang, pedagang selasar 193 orang sehingga terdapat total 641 orang pedagang. Kerusakan pasar dan kerugian materiil masih dalam proses inventarisasi/perhitungan. (NING)
