Izha Health Care Resmi Beroperasi, Layani Kebutuhan Non BPJS

Jatengpress.com, Karangnyar -Izha Health Care dan Apotek Izha resmi melayani kebutuhan masyarakat non BPJS kesehatan asal Karanganyar dan sekitarnya. Dokter praktik bersama di faskes ini ahli di bidangnya seperti spesialis anak, kedokteran keluarga, spesialis gigi, spesialis paru, penyakit dalam dan dokter umum. 

Direktur Izha Health Care dan Apotek Izha, Haydar Tsaqib Muta’ali, S.KG mengatakan para pencari dokter spesialis seringkali berbenturan dengan mekanisme layanan kesehatan di BPJS. Padahal mereka menginginkan langsung ditangani dokter spesialis tanpa perlu mengikuti prosedur yang menyita waktu dan energi. Atas dasar itulah Izha Health Care melayani kebutuhan itu, yakni praktik bersama dokter spesialis. 

“Kami memberi solusi bagi yang menghendaki ditangani langsung dokter spesialis tanpa harus menjalani mekanisme berjenjang,” kata Haydar. 

Praktik dokter bersama Izha Health Care dan Apotek Izha terletak di Jl Raya Solo-Tawangmangu KM 11 Papahan Tasikmadu. Soft openingnya pada Car Free Day mengundang antusias warga, berkat konsultasi gratis dokter spesialis di ruang bebas asap kendaraan bermotor itu. Sedangkan di grand opening pada Kamis (12/12) sore, faskes yang didirikan PT Izha Swa Asasta Mahardika ini mengundang Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar Purwati, Wakil Ketua DPRD Darwanto, Anggota Komisi D DPRD Ali Akbar, Ketua DPD PKS Karanganyar Anwar Susilo, Dirut RSUD Kartini dr Arif Setyoko, Camat Tasikmadu Joko Setyoko dan sebagainya. 

“Kami bangun ini mandiri dan berkonsentrasi memberikan layanan terbaik bagi masyarakat,” katanya. 

Komisaris PT Izha Swa Asasta Mahardika dr Ita Kusumawati Mkes Sp KKLP mengatakan layanan satu atap di praktik bersama dokter spesialis ini diharapkan menjawab semua kebutuhan masyarakat. 

“Melihat banyaknya kebutuhan pasien kronis untuk ditangani langsung dokter spesialis, maka kami membuka layanan one stop service. Buka praktik dokter dan apotek mulai pukul 07.00 WIB-21.00 WIB. Dalam tiga bulan terakhir ini restriksi layanan BPJS luar biasa. Di praktik dokter bersama Izha memberikan alternatif kepada mereka yang enggak ingin ribet,” katanya. 

Ita mengatakan para dokter spesialis di Izha Health Care dipercaya oleh berbagai RS ternama di Karanganyar dan berpraktik di sana seperti di RS PKU Muhammadiyah dan RSUD Kartini Karanganyar. 

Kepala DKK Karanganyar, Purwati mengatakan 900 ribu jiwa lebih penduduk Bumi Intanpari belum semua terkaver faskes. Sejauh ini, Karanganyar baru memiliki 1 RSUD, 7 RS swasta, 21 puskesmas, 8 klinik utama, 43 klinik pratana, 56 puskesmas pembantu, 147 dokter praktik mandiri dan 163 bidan praktik mandiri. 

“Karanganyar masih sangat kurang untuk penyediaan layanan kesehatan. Hadirnya Izha Health Care sangat membantu. Kesehatan itu tanggung jawab pemerintah dan masyarakat. Nah, Izha ini bagian dari masyarakat yang tahu tanggung jawabnya,” katanya. (Abdul Alim)