JATENGPRESS, MAGELANG- Ribuan warga memadati tepian kanan dan kiri sepanjang jalan Soekarno-Hatta, kawasan Kota Mungkid. Mereka begitu antusias menyaksikan parade budaya yang dihelat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magelang, Senin (19/8).
Mereka seakan tidak peduli terhadap sengatan terik matahari selepas duhur. Mereka rela berdiri berjajar. Tak hanya di seputar panggung kehormatan, tapi juga sepanjang rute yang akan dilewati peserta parade.
Masing-masing peserta berparade dari depan Kantor Kelurahan Sawitan hingga berakhir di Lapangan drh Soepardi atau sekitar 2 km. Selain panggung utama, untuk memecah penonton yang melihat ada panggung kesenian.
Untuk panggung kesenian juga dibuka di 3 titik. Yakni, di depan Kantor Satpol PP dan Pemadam Kebakaran, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) serta di depan DPU PR.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang, Slamet Achmad Husein, mengatakan, parade Budaya ini dilangsungkan untuk memeriahkan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Dia menyebut, 32 group kesenian akan turun berpartisipasi pada kegiatan itu. Terdiri perwakilan dari 21 kecamatan, 8 sub rayon SMP, ditambah OPD dan lainnya.
Untuk parade budaya ini panggung utama persis di depan Kantor Pemkab Magelang. Selain pejabat forkompimda, tamu undangan berada di situ, termasuk Pj Bupati Sepyo Achanto.
“Setiap kelompok akan performance selama lima menit di depan panggung utama,” kata Husein. (*)