JATENGPRES, BANJARNEGARA – Banjarnegara kembali menggelar festival budaya tradisional yang dikemas dalam Banjarnegara Culture Heritage Festival tahun 2024, Sabtu malam (27/7/2024). Festival ini menampilkan duta kesenian tradisional dari 20 kecamatan di Kabupaten Banjarnegara.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Banjarnegara, Tursiman S. Sos, mengatakan, Culture Heritage Festival tahun 2024 diikuti oleh pegiat seni budaya, pelajar dan masyarakat umum dalam upaya mengenlkan dan mempromosikan budaya tradisional khas kota Dawet Ayu.
“Festival ini juga sebagai media untuk melestarikan seni, budaya dan tradisi serta memberikan motivasi kepada masyarakat untuk memaksimalkan potensi kebudayaan,” lanjutnya, “di samping itu untuk mendorong produk unggulan ekonomi kreatif, salah satunya adalah dekorasi panggung yang memakai vondor lokal Banjarnegara.”
“Kluwung Siro Ayu” juara satu
Dimulai dari pukul 8 malam, masing-masing duta seni menampilkan karya terbaiknya selama sekitar 15 menit. Festival ini mengantarkan duta kesenian dari Kecamatan Banjarnegara keluar sebagai juara dengan sendratari “Kluwung Siro Ayu”. Sementara duta kesenian tradisional dari Kecamatan Susukan menjadi yang terbaik kedua, dan Duta Kesenian dari Kecamatan Bawang menjadi juara ketiga.
Pj Bupati Banjarnegara Muhammad Masrofi S. Sos M. Si saat membuka acara mengatakan, Banjarnegara Culture Heritage Festival 2024 merupakan momen yang sangat berharga , acara tersebut bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga sebagai sarana untuk mengenalkan, melestarikan, dan mengembangkan kekayaan seni budaya yang ada di Kabupaten Banjarnegara.
“Gelar budaya ini merupakan bentuk nyata dari upaya kita bersama untuk menjaga warisan budaya yang telah diwariskan oleh leluhur kita,”kata Masrofi
Masrofi menambahkan, Banjarnegara memiliki kekayaan seni budaya yang sangat beragam dan unik, Mulai dari seni tari, musik tradisional, hingga kerajinan tangan yang semuanya mencerminkan identitas dan karakter masyarakat Banjarnegara.
“Pagelaran ini tidak hanya menampilkan keindahan seni budaya, tetapi harapannya juga menumbuhkan rasa cinta dan bangga terhadap budaya lokal sehingga tradisi dan budaya yang ada di Banjarnegara akan terus lestari dan berkembang ditengah gempuran perubahan zaman,” lanjutnya
Dia berharap akan muncul bibit-bibit penerus dari pelestari seni budaya Banjarnegara, hingga pada akhirnya Kabupaten Banjarnegara mempunyai seni budaya unggulan yang dapat ditampilkan ditingkat nasional maupun internasional.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Banjarnegara sangat mengapresiasi para seniman dan budayawan dari 20 kecamatan yang akan tampil pada malam hari ini, Anda semua telah bekerja keras untuk menyiapkan pertunjukan-pertunjukan terbaik,” pungkas Masrofi. (mjp)
