Disdukcapil Wonogiri Kembali Mendapat Predikat “Sangat Baik” Tingkat Nasional

Jatengpress.com, Wonogiri – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Wonogiri sukses mempertahankan prestasi gemilang di tingkat nasional. Pada Semester I Tahun 2025, Disdukcapil Kabupaten Wonogiri kembali mendapat predikat “Sangat Baik” dengan nilai 90,00 dari Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia.

Dalam informasi yang disiarkan portal resmi Pemkab Wonogiri Jumat (26/9), hasil ini tertuang dalam Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 800.1.4.4 – 2651 Dukcapil Tahun 2025, tertanggal 4 September 2025, tentang Hasil Penilaian Kinerja Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama pada Disdukcapil Provinsi dan Kabupaten/Kota.

Prestasi tersebut bukan kali pertama bagi Wonogiri. Capaian ini menjadi penilaian “Sangat Baik” yang ketiga kalinya. Disdukcapil Wonogiri sebelumnya telah menerima apresiasi serupa pada Semester I Tahun 2024 dan Semester II Tahun 2024 Rangkaian keberhasilan itu membuktikan bahwa upaya perbaikan layanan administrasi kependudukan di Wonogiri bukan sekadar wacana, melainkan konsistensi nyata yang terus dijaga.

Di Jawa Tengah, dari sekian banyak kabupaten/kota, hanya enam daerah yang berhasil menorehkan nilai tertinggi dengan predikat “Sangat Baik” di semester ini. Keenamnya adalah Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Kendal, Kota Magelang, dan Kota Surakarta.

Kepala Disdukcapil Wonogiri, Herdian mengatakan  kehadiran Wonogiri dalam daftar ini menegaskan bahwa kabupaten di ujung selatan Jawa Tengah itu mampu bersaing dengan daerah-daerah lain, termasuk kota besar yang lebih dahulu maju dalam layanan publik.

“Fakta ini menjadi bukti bahwa letak geografis bukanlah penghalang untuk menghadirkan pelayanan yang profesional, cepat, dan berintegritas,” jelasnya.

Herdian menegaskan bahwa pencapaian ini bukanlah hasil kerja individu, melainkan kerja kolektif seluruh jajaran.

“Mulai dari pejabat struktural di tingkat kabupaten, staf teknis, hingga operator desa dan kelurahan, semua memiliki andil besar. Penilaian ini adalah bukti nyata dari kerja keras, inovasi, dan dedikasi kami dalam melayani masyarakat,” ungkap Herdian penuh rasa syukur.

Lebih lanjut, Herdian menekankan bahwa penilaian ini akan menjadi motivasi agar pelayanan Adminduk di Wonogiri semakin mudah diakses, transparan, dan memberi pengalaman positif bagi warga.

“Masyarakat adalah pusat dari pelayanan kami. Maka sudah menjadi komitmen bahwa setiap orang harus merasa terbantu, tidak dipersulit, dan mendapatkan hak-hak administrasi kependudukannya secara cepat dan tepat,” tambahnya.

Selain soal penilaian teknis, capaian “Sangat Baik” ini juga mencerminkan wajah baru pelayanan publik yang lebih humanis. Disdukcapil Wonogiri telah meluncurkan berbagai inovasi, mulai dari pelayanan jemput bola hingga digitalisasi dokumen kependudukan. Semua itu bertujuan mendekatkan layanan kepada masyarakat, tanpa harus terbebani birokrasi yang rumit.

Dengan pencapaian ini, Kabupaten Wonogiri sekali lagi membuktikan diri sebagai salah satu barometer pelayanan administrasi kependudukan di Indonesia. Bukan hanya angka 90,00 yang patut diapresiasi, tetapi juga semangat kebersamaan dan komitmen untuk terus berbenah.

Predikat “Sangat Baik” dari Kemendagri adalah sebuah pengakuan. Namun bagi Herdian dan seluruh ASN Disdukcapil Kabupaten Wonogiri, penghargaan sejati justru datang dari senyum masyarakat yang merasa dilayani dengan sepenuh hati. (Pm)