Jatengpress.com, Magelang – Wakil Menteri Sosial (Wamensos) RI, Agus Jabo Priyono, meninjau Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 15 Magelang yang berada di Kecamatan Tegalrejo Kabupaten Magelang, Sabtu (19/07) malam.
Didampingi oleh Bupati Magelang Grengseng Pamuji dan isteri, Agus Jabo yang juga bersama isteri, meninjau seluruh fasilitas di SRMA 15 Magelang, mulai dari ruang kelas, asrama, dapur dan menu makanan yang disajikan ke seluruh siswa.
Malam itu juga, Wamensos mengajak para siswa untuk makan malam bersama dengan menu makanan yang sama. Hal itu sekaligus memastikan langsung nilai gizi yang terkandung dan ketersediaan makanan yang cukup bagi para sisa di SRMA 15 Magelang.
“Nanti kalau makannya kurang, jangan takut untuk lapor sama wali asuh. Yang mereka makan ini harus mengandung empat sehat ada lauknya, buah, sayur dan karbohidratnya,” kata Agus.
Menurut Agus, SRMA 15 Magelang merupakan salah satu dari banyak Sekolah Rakyat yang digagas Presiden Prabowo Subianto.
Program Sekolah Rakyat memiliki 4 tujuan. Yaitu, percepatan pengentasan kemiskinan, memuliakan wong cilik, serta memberikan harapan bagi warga miskin dan miskin ekstrem. “Bahwa anak-anak mereka bisa mengenyam pendidikan yang setara dengan anak-anak lain,” ungkap Agus.
Di SRMA 15 Magelang ini terdapat 50 siswa yang terdiri dari16 putra dan 34 putri. Mayoritas orangtua siswa itu adalah buruh tani.
Di Kabupaten Magelang ada 2 Sekolah Rakyat. Selain SRMA 15 Magelang di Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Pamong Praja Tegalrejo, juga ada SRMA 43 di Sentra.Antasena Salaman.
Kepala SRMA 15 Magelang, Anisah Masruroh, mengatakan, para siswa saat ini sedang menjalani Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dan belum difokuskan untuk belajar.
MPLS di SRMA 15 Magelang, menurut dia, berjalan lancar. Namun, beberapa siswa yang memerlukan penyesuaian dalam kegiatan sehari-hari. Misalnya, dalam menggunakan toilet.
Harap maklum, karena mereka berasal dari keluarga kurang mampu (keluarga miskin dan miskin ekstrem), beberapa keluarga siswa masih belum memiliki toilet yang memadai, maka mengalami kebingungan saat menggunakan toilet di SRMA.
Bupati Grengseng Pamuji menyatakan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah Pusat yang telah menggagas program Sekolah Rakyat.
“Tentu kami sangat mendukung program Sekolah Rakyat ini. Dengan harapan, ini bisa terus dilaksanakan sehingga pendidikan di Kabupaten Magelang bisa lebih baik lagi,” ucapnya.
Menurut dia, sekolah rakyat sangat diperlukan untuk menunjang pendidikan anak-anak yang memiliki latar belakang keluarga yang kurang mampu. Hal ini sejalan dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Magelang untuk membangun memberikan pendidikan yang optimal bagi masyarakat.
“Kami juga memiliki program biaya siswa bagi siswa yang berprestasi. Kami harap kesempatan ini bisa digunakan dengan sebaik-baiknya,” kata Grengseng. (TB)