Jatengpress.com, Magelang – Novan Muhammad Ichwan Sanura dan Bella Kristyanti Handono dinobatkan sebagai juara I Mas dan Mbak Duta Wisata Kabupaten Magelang Tahun 2025.
Disusul, Valen Arta Viansyah dan Azzahra Shafa Fadhila di posisi II dan Nadhirul Ma’abi dan Aminatun Purwitasari menempati peringkat III.
Penobatan juara pemilihan Mas dan Mbak Duta Wisata berlangsung di Ballroom Grand Artos Hotel Magelang, Minggu (08/6/2025).
Di babak ini, 30 finalis tampil all out dan spektakuler, disaksikan Ketua TP PKK Kabupaten Magelang, Dian Grengseng Pamuji, yang berkesempatan menjadi juri kehormatan pada malam puncak tersebut.
Bupati Grengseng Pamuji mengatakan, sektor pariwisata menjadi salah satu sektor unggulan yang memberi dampak positif bagi pertumbuhan perekonomian daerah. Memberikan kontribusi cukup signifikan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sektor pariwisata mendatangkan berbagai dampak positif yang menguntungkan pada berbagai segi. Antara lain, lingkungan, sosial budaya dan ekonomi, sehingga amat prospektif untuk dikembangkan sebagai andalan dalam meningkatkan pendapatan daerah.
Selaras dengan itu, cara ini mempunyai maksud dan tujuan untuk menyeleksi dan mempersiapkan Duta Kabupaten Magelang sebagai wakil Pemerintah Kabupaten Magelang di sektor pariwisata pada event-event kepariwisataan, baik dalam skala lokal, regional, maupun nasional, sekaligus sebagai salah satu ujung tombak promosi daerah.
“Nantinya, Duta Wisata yang terpilih, bertugas mempromosikan pariwisata dan budaya Kabupaten Magelang,” kata Grengseng.
Selai Candi Borobudur, Kabupaten Magelang memiliki banyak daya tarik wisata alam yang tidak kalah menarik. Ada obyek wisata Telomoyo, Gardu Pandang Ketep Pass, Nepal Van Java dan Silancur High Land di Kaliangkrik, Air Terjun Sekar Langit dan Pemandian Air Hangat Candi Umbul di Grabag.
Hal itu akan menjadi tugas duta wisata untuk ikut mempromosikan pariwisata di Kabupaten Magelang. Harapannya, jumlah kunjungan dan lama tinggal wisatawan di Kabupaten Magelang, baik domestik maupun manca negara, bisa meningkat secara signifikan.
“Mari kita jadikan acara ini sebagai momentum untuk semakin mencintai dan bangga akan potensi wisata Kabupaten Magelang. Jadilah inspirasi bagi generasi muda lainnya, teruslah berkontribusi bagi daerah, dan tunjukkan kepada dunia bahwa Kabupaten Magelang memiliki pesona wisata yang tak tertandingi.”
“Terakhir, dengan tagline wisata Kabupaten Magelang: “Melanglang Magelang”, Kabupaten Magelang lebih mudah dikenal para wisatawan dan calon wisatawan untuk memasarkan terutama potensi pariwisata, budaya, dan produk-produk lokal Kabupaten Magelang. Bawa semangat tagline tersebut ke seluruh penjuru negeri,” pesan Grengseng.
Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Magelang, Mulyanto, melaporkan, pemilihan Mas dan Mbak Duta wisata bukan sekadar ajang kecantikan atau kepandaian semata. Namun sebuah proses pencarian generasi muda terbaik yang memiliki pengetahuan, kepemimpinan, kepedulian, komunikasi yang baik dan cinta untuk Kabupaten Magelang.
Dari 100 peserta, terpilih 30 finalis terbaik yang malam ini menunjukkan kualitasnya. Diyakini, generasi muda kali ini adalah wajah masa depan Magelang. Karena itu, ajang ini adalah bentuk investasi sumber daya manusia, sejalan dengan visi “ANYAR GRESS” (Aman, Nyaman, Religius, Unggul, dan Sejahtera),” kata Mulyanto.
Melalui kegiatan ini, Disparpora terus mendorong tumbuhnya para pemuda tak hanya cakap bicara, tapi beretika, toleran, dan bertanggung jawab.
“Inilah karakter yang dibutuhkan menuju Indonesia Emas 2045,” ujarnya.
Mulyanto mengatakan, Mas dan Mbak Duta Wisata yang terpilih, akan menjadi wakil Kabupaten Magelang pada ajang pemilihan Mas dan Mbak Duta Wisata Tingkat Provinsi Jawa Tengah.
Tak lupa, dia memberikan apresiasi kepada seluruh panitia, dewan juri, mentor, pengisi acara, mitra, sponsor, dan semua pihak pendukung acara ini.
“Mari kita terus menjaga semangat gotong royong, menjunjung budaya, dan mendorong partisipasi generasi muda dalam memajukan pariwisata dan pembangunan daerah,” pungkasnya.(TB)
