Jatengpress.com, Purbalingga – Chadingun (75) seorang kakek warga RT 12 RW 05 Desa Bakulan, Kecamatan Kemangkon, Purbalingga, ditemukan meninggal dunia di atap rumahnya, Jum’at (4/4/2025) pagi. Diduga korban meninggal dunia terkena petir dua hari sebelumnya saat memperbaiki atap rumah yang bocor.
Informasi yang diperoleh Jatengpress di lokasi kejadian menyebutkan, sebelum ditemukan, salah satu tetangga korban yang kebetulan sedang melintas melihat korban dari kejauhan diatap rumah. Setelah di telusuri ternyata ada tangga yang masih berdiri di samping rumah, setelah dicek ternyata kakek Chadingun sudah dalam keadaan meninggal dunia. Dari keterangan saksi warga sekitar dan anak korban terakhir bertemu pada hari Rabu 2 April 2025 pagi hari. Korban tinggal sendri dirumah tersebut karena anak sudah berkeluarga
Haryanto anggota Pusdalops BPBD Purbalingga mengungkapkan, pihaknya setelah menerima laporan dari Pemdes Bakulan segera meluncur Bersama personil Damkar guna melakukan evakuasi. Tim INAFIS Polres Purbalingga dan Tim Kesehatan Puskesmas Kemangkon merapat ke lokasi guna melakukan identifikasi kepada korban. Evakuasi juga dibantu dari relawan Pramuli.
“Dari hasil identifikasi dan pemeriksaan kondisi korban, disimpulkan korban meninggal 2 hari yang lalu , akibat Tersambar Petir ketika sedang melakukan perbaikan atap. Jenazah korban diserahkan oleh Kapolsek Kemangkon ke keluarga untuk dimakamkan,” kata Haryanto. (*)
