Jatengpress.com, Karanganyar– Efisiensi anggaran pemerintah diharapkan tak berpengaruh terhadap tingkat kunjungan wisata di Kabupaten Karanganyar, terutama di momen lebaran nanti. Para pelaku usaha pariwisata sempat khawatir kebijakan pemerintah itu bakal menciutkan minat tamu-tamu mengunjungi destinasi wisata.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karanganyar, Hari Purnomo, Kamis (13/3). Usai memaparkan pengamanan lebaran tahun 2025 di bidang pariwisata di Polres Karanganyar, ia memotivasi pelaku usaha pariwisata agar bersemangat menyuguhkan layanan terbaiknya. Para pelaku usaha juga perlu aktif mempromosikan produknya yang berkualitas serta harga wajar.
“Tahun lalu di momen lebaran selama sembilan hari, Karanganyar dikunjungi 182.560 tamu yang tercatat di 80 destinasi wisata. Uang yang beredar saat itu lumayan bagi pelaku usaha dan sektor UMKM. Harapannya, tahun ini meningkat jumlah kunjungan itu di momen yang sama. Memang ada kekhawatiran terkait efisiensi anggaran pemerintah. Namun harapannya tidak terlalu berdampak,” kata Hari.
Saat ini, para pengelola destinasi wisata diimbau meningkatkan kesiapan lokasi. Lahan parkir menjadi urgen, mengingat ruas jalan raya tak boleh dipakai parkir sembarangan pengunjung destinasi tersebut.
Fasilitas parkir perlu disiapkan sejak awal dengan menggandeng instansi terkait serta pemerintah setempat dan paguyuban warga. Ini semua demi kenyamanan para pengguna jalan maupun pengunjung obyek wisata.
Dinas Pariwisata telah memetakan obyek wisata yang rentan menimbulkan kemacetan saat momen lebaran karena membeludaknya pengunjung di sana. Diantaranya The Lawu Park, Grojogan Sewu, Jumog, Kemuning Sky Bridge, Cemoro Kandang dan Bundaran HI Sekipan.
“Obyek yang diserbu kebanyakan di Tawangmangu dan Ngargoyoso. Menimbulkan rawan macet di simpang empat Kecamatan Karangpandan, simpang tiga keprabon, simpang tiga Srandon dan bundaran HI kawasan Sekipan,” katanya.
Ia menyiagakan 41 petugas yang akan memantau kondisi lapangan pada momen libur lebaran. Mereka akan mengendarai sepeda motor untuk memudahkan mobilitas dan mengurangi kemacetan.
“Momen libur lebaran 28 Maret-7 April 2025. Ada empat tim yang akan sidak di lokasi wisata,” katanya.
Wakil Bupati Karanganyar, Adhe Eliana mengatakan memastikan seluruh obyek wisata di wilayahnya bakal laris manis saat libur lebaran nanti. Ia meminta seluruh unit pengamanan libur lebaran bergerak untuk memberi kenyamanan dan keamanan pengunjung.
“Nanti kami mendampingi para perantau asal Jabodetabek saat pulang kampung di Karanganyar. Kami mengimbau ke mereka agar berlama-lama berbelanja di Karanganyar. Termasuk liburan ke berbagai obwis,” katanya. (Abdul Alim)