Pengamanan Malam Tahun Baru 2026, Polrestabes Semarang Terjunkan 1.350 Personel

Jatengpress.com, Semarang – Polrestabes Semarang menerjunkan 1.350 personel untuk pengamanan malam tahun baru 2026, Rabu (31/12/2025) malam.
Jumlah personel yang merupakan dua pertiga dari kekuatan, disebar di semua titik strategis mulai dari pusat keramaian, jalan raya, titik yang menjadi potensi berkumpulnya masyarakat, maupun berbagai pelosok pemukiman warga.
Pengamanan merupakan rangkaian dari Operasi Lilin 2025, merupakan pengerahan sejak masa hari raya Natal 2025 pekan lalu.
Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol M Syahduddi SIK MSi mengungkapkan, personel tersebut dikomando melalui 18 pos pengamanan, empat pos pelayanan, dan satu pos terpadu di pos induk Simpanglima.
“Apel gelar pasukan dilaksanakan Rabu (31/12/2025) sore di Simpanglima, sesuai apel, semua personel langsung menempatkan diri di pos-pos pengamanan masing-masing maupun di lokasi-lokasi pengamanan masing-masing, sehingga harapannya aktivitas kegiatan masyarakat dalam merayakan tahun baru betul-betul bisa tercover dan terlayani dengan baik, dengan mengerahkan sejumlah personel pengamanan tersebut,”  ujar Kapolrestabes kepada awak media, Rabu (31/22/2025) pagi, sesuai acara Rilis Akhir Tahun 2025 Polrestabes Semarang, bertempat di Aula lantai 3.
Pengsmanan dilakukan melalui berbagai strategi, termasuk dengan melakukan patroli keliling, baik menggunakan kendaraan maupun berjalan kaki.
Titik prioritas pengamanan berada di Simpanglima yang merupakan pusat keramaian dan pusat kegiatan masyarakat. Meski demikian, semua titik di seluruh wilayah hukum Polrestabes Semarang tetap menjadi perhatian dalam pengamanan malam tahun baru 2026.
“Patroli pasti dilakukan. Yang jelas (prioritas keamanan) Simpanglima, karena menjadi pusat kegiatan perayaan tahun baru di kota Semarang, dan juga beberapa sentra kegiatan masyarakat, apakah itu di kota lama, dan juga di kantor kantor pemerintahan kita antisipasi dan kita siapkan pengamanan secara optimal,” ujar Kombes Syahduddi, didampingi Kasie Humas Polrestabes Semarang, Kompol Agung Setiyo Budi SE. 
Khusus di kota lama dan Simpanglima, karena jarak aktivitas antarmasyarakat sangat berdekatan, maka dilakukan patroli jalan kaki.
Dari pantauan sejak Operasi Lilin yang dimulai 20 Desember, lanjut Kapolrestabes, patroli jalan kaki menjadi sangat efektif bisa memberikan rasa aman dan nyaman masyarakat di kota lama dalam aktivitas berwisata.
Kapolrestabes juga mengimbau masyarakat untuk merayakan pergantian tahun secara sederhana, tertib, dan tidak berlebihan. Imbauan tersebut disampaikan sebagai bagian dari upaya menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) agar tetap kondusif di seluruh wilayah Kota Semarang.
(CIP)