Jatengpress.com, Magelang — Wakil Wali Kota Magelang dr. Sri Harso mengatakan, pembangunan kota sejuta bunga (Kota Magelang) harus dijalankan melalui kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat.
Sinergi tiga unsur tersebut, menurut dr Sri Harso, akan memberikan dampak lebih besar daripada sekadar mengandalkan anggaran maupun program pemerintah.
Terkait itu, Sri Harso mengajak jajaran kelurahan dan kecamatan untuk terus hadir di tengah masyarakat dengan pelayanan yang humanis.
“Dengarkan warga, rangkul mereka, dan jadikan pelayanan sebagai panggilan hati, bukan sekadar rutinitas birokrasi,” pesannya, dalam pembagian 230 paket sembako bagi warga Kelurahan Jurangombo Utara, Jurangombo Selatan dan Magersari.
Penyaluran paket sembako dari Pertamina tersebut dilaksanakan di Aula Kelurahan Magersari, Kecamatan Magelang Selatan, Rabu (10/12/2025).
Sri Harso, menyatakan bantuan tersebut bukan sekadar paket kebutuhan pokok, tetapi wujud kepedulian sosial di tengah tantangan ekonomi.
Dia menilai kepekaan sosial dunia usaha menjadi bagian penting dalam pembangunan kota.
“Pertamina hadir bukan hanya sebagai institusi bisnis, tetapi sebagai saudara yang peduli pada kehidupan masyarakat. Ini yang perlu terus kita jaga,” kata Sri Harso.
Kepada warga penerima manfaat, dia berharap bantuan tersebut dapat meringankan kebutuhan sehari-hari dan menjadi pengingat bahwa pemerintah serta berbagai pihak berupaya hadir membantu masyarakat.
Lurah Magersari, Agus Suprijanto, turut mengapresiasi atas dukungan Pertamina dan perhatian pemerintah daerah terhadap warganya.
Menurutnya, bantuan ini sangat berarti bagi masyarakat, terutama di tengah meningkatnya kebutuhan hidup.
“Kami berterima kasih atas kepedulian Pertamina dan dukungan Pemkot Magelang. Bantuan diharapkan dapat membantu warga memenuhi kebutuhan dasar,” ujarnya.
Pihaknya terus memperkuat komunikasi dengan warga dan siap bersinergi dengan seluruh pihak agar program-program sosial berjalan efektif tepat sasaran. (TB)







