MWCNU Kaligesing Gelar Peringatan Tahun Baru Islam 1447 H, Santuni Anak Yatim Piatu, dan Lantik 8 Ranting NU

Jatengpress.com,Purworejo-Menyambut datangnya Tahun Baru Islam 1447 Hijriah, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Kaligesing menggelar acara keagamaan yang dirangkai dengan santunan kepada anak yatim-piatu serta pelantikan delapan pengurus Ranting NU. Kegiatan tersebut diselenggarakan di halaman Balai Desa Hulosobo, Kecamatan Kaligesing, Purworejo, Jateng, pada Sabtu (29/06/2025).

Acara ini turut menghadirkan KH. Nasihin Chamid, Katib Syuriyah PCNU Kabupaten Purworejo sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren API Winong, Kemiri, Purworejo, sebagai penceramah utama.

Kegiatan berlangsung dalam suasana khidmat dan penuh kekeluargaan. Hadir dalam kesempatan tersebut jajaran pengurus MWCNU Kaligesing, Forkopimcam Kaligesing, perwakilan dari Bupati Purworejo, Pemerintah Desa Hulosobo, tokoh agama, pengurus Ranting NU, serta masyarakat dan tamu undangan.

Ketua Tanfidziyah MWCNU Kaligesing, KH. Khabib Sholeh, yang akrab disapa Bib Sol, dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan Tahun Baru Islam bukan sekadar seremoni, melainkan momen penting untuk memperkuat konsolidasi organisasi dan nilai-nilai sosial keislaman di tengah masyarakat.

“Pelantikan delapan ranting NU ini menunjukkan bahwa roda organisasi NU di Kaligesing terus bergerak dan berproses. Ini bagian dari upaya membumikan ajaran Ahlussunnah wal Jama’ah serta memperkuat peran NU di tingkat desa,” ungkap Bib Sol.

Bib Sol juga menegaskan pentingnya santunan terhadap anak-anak yatim-piatu sebagai bentuk nyata dari kepedulian sosial dan ajaran Islam yang penuh kasih sayang. Menurutnya, kegiatan ini mencerminkan prinsip dasar Nahdlatul Ulama dalam membela yang lemah dan menebarkan manfaat.

Sementara itu, dalam tausiyahnya, KH. Nasihin Chamid mengajak seluruh hadirin untuk menjadikan tahun baru Hijriah sebagai momentum muhasabah dan peningkatan spiritualitas.

“Tahun baru Islam harus kita maknai sebagai saat untuk introspeksi, memperkuat iman, serta memperbarui komitmen kita dalam berkhidmah kepada umat dan bangsa,” tegas KH. Nasihin. (*)