Jatengpress.com,Magelang – Guna meningkatkan kapasitas sumber daya manusia serta memperkuat literasi digital di lingkungan kepolisian, Polres Magelang Kota menggelar pelatihan fungsi teknis.
Kegiatan itu dilaksanakan bekerja sama dengan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) Kota Magelang. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Kanya Nagata Limpadparati Lantai 3 Polres Magelang Kota, Selasa (05/08).
Pelatihan diikuti jajaran personel Polres Magelang Kota dengan materi seputar penanganan informasi digital, pencegahan hoaks, serta upaya membangun daya tangkal terhadap isu-isu menyesatkan di ruang publik.
Kabag SDM Polres Magelang Kota, Kompol M. Choirul Anwar, mengatakan, kegiatan ini sebagai bagian dari strategi pembinaan internal guna membentuk personel yang adaptif terhadap perkembangan zaman, khususnya menghadapi tantangan informasi digital yang kian kompleks.
“Pelatihan ini untuk meningkatkan SDM personel Polres Magelang Kota serta mendorong peran aktif dalam mengedukasi masyarakat untuk memahami cara mencegah penyebaran hoaks,” ungkap Kompol Anwar.
Tuntutan bagi personel kepolisian saat ini, tandas Anwar, tidak hanya andal secara teknis. Tetapi juga cakap dalam membaca situasi dan dinamika informasi, terutama di media sosial yang sangat cepat menyebarkan berita, baik yang valid maupun menyesatkan.
Ketua Mafindo Kota Magelang, Tri Mufida Nastiti, mengapresiasi langkah Polres Magelang Kota yang terbuka untuk berkolaborasi dengan masyarakat sipil dalam membangun ekosistem informasi yang sehat.
“Kami berkomitmen untuk terus dapat menjalin kolaborasi, tidak hanya dengan kepolisian tetapi juga seluruh lapisan masyarakat, agar upaya pencegahan penipuan online, hoaks, dan misinformasi bisa lebih masif di Kota Magelang,” jelasnya.
Edukasi digital, menurut Tri, menjadi kunci penting dalam mencegah penyebaran berita palsu yang kerap menimbulkan keresahan bahkan konflik sosial. Mafindo, lanjutnya, secara rutin melakukan pelatihan cek fakta serta kampanye literasi media di berbagai komunitas.
Pelatihan tersebut diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran kolektif di kalangan personel Polres Magelang Kota untuk menjadi garda terdepan dalam menangkal hoaks, sekaligus sebagai agen edukasi bagi masyarakat sekitar.
Melalui kegiatan ini, Polres Magelang Kota menegaskan komitmennya dalam menghadirkan pelayanan kepolisian yang adaptif, informatif, dan responsif terhadap perkembangan teknologi informasi di era digital saat ini. (*)
