Peserta PKP Provinsi Jateng Belajar Praktik Kepengawasan di Kota Magelang

Jatengpress.com, Magelang – Para peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan VIII Provinsi Jawa Tengah belajar praktek kepengawasan di Kota Magelang.

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Jawa Tengah, Dr. Uswatun Hasanah, menyebut peserta PKP berjumlah 48 orang. Terdiri dari 30 peserta dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Tengah.

“(kemudian) 14 peserta dari Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat, Provinsi Kalimantan Tengah, dan 4 widyaiswara BPSDMD Provinsi Jawa Tengah,” katanya, saat disambut Wali Kota Magelang di Ruang Sidang Lantai 2 Setda Kota Magelang, Selasa (08/07).

Uswatun Hasanah menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat dari Pemkot Magelang. Menurut dia, kegiatan di Kota Magelang mengambil lokus di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan Kecamatan Magelang Tengah karena relevansi strategisnya.

“Kami hadir untuk mengadopsi dan meningkatkan apa yang ada di Kota Magelang. Kunjungan lapangan ini merupakan kolaborasi positif dan kegiatan yang strategis,” tutur Dr Uswatun, selaku pimpinan rombongan peserta KPK.

Dia juga berharap para peserta dapat memanfaatkan kegiatan ini semaksimal mungkin, menyerap semangat yang ada di Kota Magelang, dan mengamati ruang-ruang kecil Kota Magelang yang sarat akan budaya.

Wali Kota Magelang, Damar Prasetyono, omenyampaikan kebanggaannya karena Kota Magelang dipilih sebagai lokasi pembelajaran dan studi lapangan terkait praktik kepengawasan.

“Meskipun kota kecil, kami berupaya berpikir besar untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, dan mendorong kemajuan daerah,” ujar Damar.

Damar juga memaparkan beberapa capaian yang berhasil diraih Pemkot Magelang dalam beberapa tahun terakhir, yang mencerminkan kesungguhan dalam membangun pemerintahan yang baik dan bermanfaat bagi masyarakat.

Capaian itu diantaranya, pada gelar pengawasan daerah (Larwasda) Provinsi Jawa Tengah Oktober 2024, Kota Magelang berhasil meraih predikat Terbaik Pertama se-Jawa Tengah dalam kinerja pengawasan tahun 2023.

Kemudian, pada peringatan Hari Pendidikan Nasional 2025, Kota Magelang juga memperoleh penghargaan sebagai kota dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Pendidikan Tertinggi di Jawa Tengah, dengan skor 90,2 dan predikat Tuntas Utama.

“Ini menjadi cerminan komitmen dalam mengawal pelayanan dasar pendidikan secara berkelanjutan,” tegas Damar.

Baru-baru ini, melalui evaluasi kinerja kewilayahan, Kecamatan Magelang Tengah juga mendapatkan apresiasi atas capaian kualitas pelayanan publik yang unggul, serta menjadi salah satu contoh kecamatan berprestasi dalam tata kelola administratif dan responsivitas sosial kemasyarakatan.

Damar berharap para peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk berdiskusi langsung dengan para pengampu kebijakan, mencermati praktik baik yang dijalankan Pemkot Magelang, dan memperkaya perspektif mereka ke depannya. (TB).