Jatengpress.com, Kebumen – Seluruh Fraksi di DPRD Kebumen sepakat dan memberikan persetujuan terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2026. Keputusan tersebut diambil melalui Rapat Paripurna DPRD Kebumen, Jumat (21/11/2025).
Dalam penyampaian pendapat akhir fraksi, seluruh fraksi meminta agar APBD Tahun Anggaran 2026 berpihak pada kepentingan rakyat. Seluruh fraksi mendorong dilakukan optimalisasi pelayanan publik serta meminta agar anggaran dapat terserap secara tepat guna dan tepat sasaran. Lalu, menekankan pentingnya transparansi terkait penggunaan anggaran daerah.
“APBD itu bukan instrumen administratif, tapi alat menuju masyarakat sejahtera,” kata Ketua Fraksi PDIP Kebumen Bambang Sutrisno.
Meski menerima dan menyetujui, sejumlah fraksi juga memberikan catatan penting. Salah satunya terkait penurunan pendapatan daerah dari sektor pajak sebesar Rp 14 miliar. Kondisi ini dipandang perlu bagi eksekutif untuk evaluasi serta optimalisasi terhadap potensi sumber pendapatan daerah.
Selain itu, APBD tahun depan diminta untuk selaras dengan tema pembangunan daerah, utamanya di sektor infrastruktur. Fraksi mendorong proses pembangunan merata hingga menjangkau wilayah pelosok. “Percepatan pembangunan wilayah sulit kami minta diprioritaskan,” jelas Ketua Fraksi PKB Solichudin.
Dalam dokumen APBD 2026, disetujui pendapatan daerah sebesar Rp 2,9 triliun. Dari sisi pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp 583,5 miliar. Pendapatan transfer sebesar Rp 2,3 triliun. Sedangkan untuk belanja daerah senilai Rp 2,9 triliun, belanja operasi sebesar Rp 2,06 triliun dan belanja modal sebesar Rp 293 miliar serta belanja transfer Rp 632 miliar.
Bupati Kebumen Lilis Nuryani dalam sambutan sai penandatanganan berita acara persetujuan menyampaikan, setelah mendapat persetujuan dari DPRD, dokumen APBD akan dikirim ke gubernur untuk dilakukan evaluasi selama paling tidak 15 hari kerja. Sejalan dengan itu eksekutif dan legislatif berbagai kebutuhan terkait implementasi APBD 2026 sesuai fungsi dan tugas masing-masing.
“Saya mengajak untuk tetap semangat. Lakukan kerja keras dan kerja cerdas,” ujar Lilis. (*)






