Raja Kasunanan Surakarta PB XIII Mangkat, Dimakamkan di Imogiri Rabu Besok

Jatengpress.com, Solo– Kabar duka datang dari Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Sri Susuhunan Pakubuwono (PB) XIII, raja Surakarta, wafat pada Minggu (2/11/2025) pagi di usia 75 tahun. Raja yang bernama lengkap Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Hangabehi Sri Susuhunan Pakubuwono XIII itu mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit dr. Moewardi, Solo.

Kabar wafatnya PB XIII dibenarkan oleh pihak keluarga dan kerabat keraton. Juru Bicara Keraton, KRT Hajar Sasmitaningrat, menyampaikan bahwa jenazah Raja kini disemayamkan di Keraton Kasunanan Surakarta untuk prosesi adat sebelum dimakamkan.

“Jenazah Sinuhun akan dimakamkan di Astana Imogiri, Yogyakarta, sesuai tradisi raja-raja Mataram,” ujar Hajar Sasmitaningrat.

Mengikuti jejak para leluhur raja Mataram, PB XIII akan dimakamkan di kompleks makam raja-raja Mataram di Imogiri, Bantul, pada Rabu (5/11/2025). Sejumlah persiapan prosesi adat dan iring-iringan pemberangkatan jenazah tengah dilakukan oleh pihak keraton bersama keluarga besar.

Wakil Pengageng Sasana Wilapa Keraton Surakarta, KGPH Puger, menjelaskan bahwa prosesi adat pemakaman akan berlangsung dengan tata cara keprabon yang sudah turun-temurun. “Ritual akan dilaksanakan secara penuh penghormatan dan mengikuti paugeran keraton,” ujarnya.

Pihak keluarga mengungkapkan bahwa PB XIII sempat dirawat di rumah sakit selama beberapa hari sebelum wafat. Putri Raja, Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Wandansari Koes Moertiyah atau Gusti Moeng, menyampaikan bahwa ayahandanya mengalami komplikasi penyakit yang telah lama diderita.

“Sebelum wafat, Sinuhun sempat drop dan mendapat perawatan intensif. Kami sekeluarga memohon doa agar beliau mendapat tempat terbaik di sisi Gusti Allah,” tutur Gusti Moeng.

Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta menyatakan siap memberikan dukungan penuh untuk prosesi adat pemakaman PB XIII. Walikota Surakarta Respati Ardi mengatakan pihaknya berkoordinasi dengan keluarga keraton dan aparat terkait.

“Pemkot siap mendukung secara penuh, baik dalam pengamanan, pengaturan lalu lintas, maupun fasilitas selama prosesi adat berlangsung,” kata Respati.

PB XIII dikenal sebagai sosok raja yang berperan penting dalam menjaga kelestarian budaya Jawa, khususnya tradisi Keraton Kasunanan Surakarta. Dalam masa kepemimpinannya, ia berupaya memperkuat fungsi budaya dan spiritual keraton di tengah dinamika modernisasi. (Abdul Alim