Jatengpress.com, Wonogiri – Bagi warga Wonogiri, khususnya yang tidak mampu, bila mendadak sakit dan mengalami kendala untuk berobat ke rumah sakit, tak perlu panik. Sebab Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soediran Mangun Sumarso (SMS) telah siaga ‘Tim Mapak Warga Sakit 119’ yang selalu siap menjemput pasien.
Tim tersebut merupakan inovasi yang dilakukan oleh Direktur RSUD SMS, dr Adhi Dharma. ‘’Kami melihat wilayah Wonogiri cukup luas dan bergunung-gunung, tidak semua desa memiliki ambulan juga tidak semaua warga memiliki mobil pribadi. Bahkan ada warga yang tidak mampu untuk carter mobil guna mengantar kelarganya berobat ke rumah sakit. Padahal pasien butuh penanganan segera,’’ ungkap Adhi Dharma, Senin (4/8).

Tim Mawas 119 sedang menjemput pasien di pelosok Wonogiri
Adhi memaparkan Tim Mapak Warga Sakit 119 atau disingkat Tim Mawas 119, merupakan layanan penjemputan pasien gratis. ‘’Masyarakat dapat menghubungi tim ini melalui nomor telepon khusus selama 24 jam penuh. Tim akan datang menjemput pasien dengan ambulans yang dilengkapi peralatan gawat darurat dan petugas medis yang siaga. Pasien yang dijemput tidak dikenakan biaya, sehingga sangat membantu warga, terutama di wilayah pelosok desa yang kesulitan mencari transportasi’ paparnya
Dikisahkan, pada awal peluncurannya, layanan ini mencakup empat kecamatan dalam radius kurang lebih 10 kilometer dari rumah sakit, yaitu Kecamatan Wonogiri, Selogiri, Wuryantoro, dan Ngadirojo. Namun, seiring berjalannya waktu dan meningkatnya kebutuhan, layanan ini terus berkembang dan kini telah menjangkau delapan kecamatan di Wonogiri.
‘’Selain penjemputan pasien, Tim Mawas 119 juga menyediakan layanan konsultasi kesehatan gratis. Masyarakat bisa melakukan panggilan telepon atau video call untuk mendapatkan arahan pertolongan pertama dari dokter yang bertugas, terutama untuk kasus-kasus non-gawat darurat seperti demam tinggi pada anak atau tersedak,’’ imbuh Adhi Dharma.
Menurut catatanntanya, sejak diluncurkan pada awal tahun 2022, Tim Mawas 119 telah menunjukkan kiprah yang signifikan. Pada April 2025, tercatat sudah lebih dari 1.200 pasien yang telah dilayani. RSUD Wonogiri juga terus berinovasi dengan meluncurkan layanan tambahan bernama Mawas Plus. Layanan ini dikhususkan untuk memastikan pasien yang kurang mampu bisa pulang ke rumah dengan nyaman setelah selesai menjalani perawatan. (Pm)