Polres Magelang Kota Jaga Stabilitas Harga Lewat GPM 

Jatengpress.com, Magelang – Polres Magelang Kota melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) dengan menjual beras berkualitas harga terjangkau kepada masyarakat. 

Aksi di lingkungan Primkoppolres Magelang Kota, Rabu (07/08) itu sebagai bentuk dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional.

Sekitar 1 ton beras hasil pembelian dari Bulog, disiapkan dalam kegiatan itu. Beras itu dijual kembali ke masyarakat dalam kemasan 5 kg dengan harga Rp 57.500, di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) nasional.

Kapolres Magelang Kota, AKBP Anita Indah Setyaningrum, menyampaikan, GPM merupakan bentuk perhatian kepolisian terhadap kondisi ekonomi masyarakat. Beras ini bisa didapatkan di Primkoppolres dan tiga kecamatan dalam Kota Magelang dan Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang.

Anita menegaskan, kegiatan ini akan dilakukan secara berkala, disesuaikan dengan program pemerintah di seluruh wilayah Jawa Tengah. 

Menurut dia, kualitas beras yang dijual menjadi perhatian agar masyarakat tidak tertipu oleh beras oplosan yang marak beredar di pasaran.

“Program ini menyasar masyarakat kelas menengah ke bawah, agar tidak khawatir terhadap kualitas beras. Kami pastikan beras yang dijual berkualitas baik dan jelas asal-usulnya,” ujar Anita.

Ketua Primkoppolres Magelang Kota, Bambang, menyatakan, pendistribusian beras dilakukan melalui Polsek jajaran guna menjangkau lebih banyak warga masyarakat. Pembelian dipermudah dengan sistem pembayaran melalui Mosvia Mart di lingkungan Polres.

Dengan akses yang mudah dan harga yang lebih murah, menurut Bambang, masyarakat memiliki alternatif untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari tanpa tekanan harga pasar.

Kapolres Magelang Kota berharap, aksi ini dapat meringankan beban pengeluaran rumah tangga, khususnya para ibu di Kota Magelang, sekaligus menjadi kontribusi nyata Polri dalam menjaga stabilitas pangan.

GPM yang dijalankan Polres Magelang Kota diharapkan menjadi bagian dari solusi mengatasi inflasi daerah dan memperkuat sinergi antara Polri dan masyarakat dalam menghadapi tantangan ekonomi. (TB)