Gerakan Pangan Murah di Halaman Rumdin Bupati Karanganyar, Emak-emak Serbu Beras SPHP

Jatengpress.com, Karanganyar– Dalam rangka menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan menjelang lebaran, Pemerintah Kabupaten Karanganyar melalui Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (Dispertan PP) turut serta dalam Gerakan Pangan Murah (GPM) Serentak yang dilaksanakan di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah, Rabu (20/3) pagi.

Kegiatan yang digelar di halaman Rumah Dinas Bupati Karanganyar ini merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam memberikan akses pangan berkualitas dengan harga terjangkau bagi masyarakat.

Sejak dibuka pukul 08.00 WIB, kaum ibu rumah tangga sudah mengantre di lapak penjualan beras SPHP. Beras bulog ini dijual Rp54 ribu per 5 kg. Hanya dalam setengah jam, 300 paket ludes terjual.

Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dispertan PP Kabupaten Karanganyar, Budi Sutrisno, dalam laporannya menyampaikan bahwa sejumlah komoditas pokok seperti beras, minyak goreng, gula, telur, daging ayam, cabai, bawang merah, dan bawang putih dijual dengan harga lebih murah dibandingkan harga pasar.

“Dinas Pertanian bekerja sama dengan instansi terkait menyediakan berbagai bahan pangan murah, di antaranya beras sebanyak 1.500 kilogram yang dikemas dalam ukuran lima kilogram per paket, minyak goreng 300 liter, serta telur ayam 300 kilogram. Selain itu, tersedia pula daging ayam, daging sapi, ikan laut, buah, sayuran, dan berbagai kebutuhan lainnya dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan harga pasaran,” jelasnya.

Budi Sutrisno menambahkan bahwa beberapa komoditas, seperti beras, telur, dan minyak goreng, dijual dengan harga pokok kandang sehingga lebih murah hingga Rp2.000 per kilogram.

Sementara itu, Bupati Karanganyar, Rober Christanto, dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan pangan murah ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan bahan pokok yang banyak dibutuhkan masyarakat menjelang Idulfitri.

“Pemkab Karanganyar memastikan bahwa pasokan pangan dalam kondisi aman dan siap. Program pangan murah ini juga bertujuan untuk menjaga stabilitas harga, sehingga masyarakat bisa mendapatkan bahan kebutuhan pokok dengan harga yang wajar,” ungkap Bupati Rober.

Lebih lanjut, Bupati Karanganyar menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan program ini.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, termasuk BULOG, Pos Indonesia, dan Bank Indonesia, yang telah memastikan kelancaran program ini. Bersama Gubernur Jawa Tengah, kami berkomitmen untuk menjaga stabilitas pangan dan memastikan masyarakat tetap dalam kondisi aman,” tambahnya.

Melalui Gerakan Pangan Murah ini, diharapkan masyarakat dapat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau serta mendukung kesejahteraan petani dan pelaku usaha pangan lokal. (Abdul Alim)