Jatengpress.com, Karanganyar – Kepolisian Resor Karanganyar menggelar rilis akhir tahun 2025 untuk memaparkan capaian kinerja dan evaluasi keamanan selama setahun terakhir. Agenda bertajuk Kaleidoskop Januari hingga Desember 2025 ini mengusung tema Sinergi dan Dedikasi Sukseskan Agenda Strategis 2025. Berdasarkan data yang dipaparkan, tren gangguan kamtibmas secara umum dapat dikendalikan melalui upaya preventif, preemtif, dan penegakan hukum yang konsisten.
Wakapolres Karanganyar Kompol Miftahul Huda menyampaikan bahwa angka kejahatan mengalami penurunan dari 198 kasus pada tahun 2024 menjadi 186 kasus di tahun 2025. Penurunan paling signifikan terlihat pada sektor bencana alam yang turun hingga 50 persen.
“Polri membuka saran dan kritik masyarakat demi keamanan ketertiban berkelanjutan, demi Kabupaten Karanganyar aman, tertib, dan kondusif,” ujar Kompol Miftahul Huda saat memberikan keterangan resmi di hadapan media, Rabu (31/12).
Pada sektor lalu lintas, tercatat adanya kenaikan angka kecelakaan dari 1.921 kasus menjadi 2.110 kasus. Kasatlantas Polres Karanganyar AKP Agista Ryan Mulyanto menjelaskan bahwa kenaikan ini lebih dipicu oleh meningkatnya jumlah kendaraan dan jumlah penduduk, serta faktor cuaca berupa curah hujan yang tidak kunjung berhenti. Meski demikian, pihaknya berhasil menekan tingkat fatalitas kecelakaan hingga di bawah 1 persen.
AKP Agista Ryan Mulyanto memaparkan bahwa langkah mitigasi telah dilakukan secara masif pada titik rawan kecelakaan. Ia menyebutkan bahwa dari sembilan titik black spot pada tahun sebelumnya, kini hanya tersisa tiga titik utama, yaitu di kawasan Gunungsubur, jalan Adisucipto simpang empat, dan lampu lalu lintas Brigif. “Dipasang di Gunungsubur berupa concrete barrier, pundak ada traffic light, kita bisa mitigasi jadi fatalitas turun. Di Gondosuli kita tambah rambu larangan masuk dan dipasang ban ditutup jalannya,” jelas AKP Agista Ryan Mulyanto mengenai teknis pengamanan jalan.
Terkait pengamanan akhir tahun, Kabag Ops Kompol Dudi Pramudia menyatakan bahwa pihaknya telah menyiagakan kekuatan penuh untuk memastikan ibadah Natal dan perayaan tahun baru berjalan lancar.
“Disiapkan 600 personel termasuk pospam untuk mengamankan 165 dari 175 gereja yang merayakan Natal,” ungkapnya.
Sepanjang tahun 2025, tercatat pula sebanyak 53 pelanggaran tindak pidana ringan yang berhasil ditangani oleh jajaran operasional.
Kondusifitas wilayah juga didukung oleh komitmen kuat dari organisasi masyarakat. Kasat Intelkam Iptu Untung Basuki menyatakan bahwa 12 perguruan silat di Karanganyar telah berkomitmen menjaga keamanan dan tidak ada pergerakan massa yang mengganggu ketertiban. Selain itu, kepolisian memperketat pengawasan di posko pendakian Cemoro Kandang dan Tambak. “Posko pendakian intensif bagi para pendaki. Harus pendataan pendaki biar terdeteksi jelas,” tegas Iptu Untung Basuki mengenai prosedur keselamatan di lereng Gunung Lawu.
Sebagai penutup rilis, Polres Karanganyar mengapresiasi sejumlah personel yang menerima penghargaan atas prestasi luar biasa. Di antaranya adalah Brigadir Sufiana Maya Sari yang meraih juara satu nasional lomba video kreatif Mabes Polri, serta tim Aiptu Agus Purnomo yang berhasil mengungkap kasus penggelapan kendaraan di Jumantono. Selain itu, pelayanan publik Polres Karanganyar dalam penerbitan SIM dan SKCK berhasil mempertahankan predikat pelayanan prima dengan nilai 4,25 di tingkat nasional. (Abdul Alim)



