Jatengpress.com, Kendal – Nabila Julian Desi Pramesti, mahasiswi KKN UIN Walisongo Semarang yang menjadi korban tenggelam di Sungai Jolinggo, Singorojo, Kabupaten Kendal pada Selasa (4/11/2025), akhirnya berhasil ditemukan, Rabu (5/11/2025) malam.
Dari informasi yang dihimpun, Nabila ditemukan sekitar pukul 21.50 di Desa Banyuringin, oleh warga yang bersimpati, bergerak sukarela untuk membantu mencari korban.
Dari penyisiran di tepi sungai oleh sejumlah warga menggunakan senter, ditemukan sosok mayat mengambang di sungai.
Temuan itu, berjarak sekitar 10 kilometer dari lokasi awal korban hanyut, kemudian dilaporkan ke poski tim SAR gabungan dan aparat kepolisian.
Dari video yang beredar di media sosial, nampak sejumlah warga dan personel gabungan pencarian dan pertolongan, ketika berhasil menemukan korban di tepi sungai.
“Alhamdulillaah ketemu. Pas nduwur jembatan Blanten. Jiontro….,” kata salah seorang dari tim pencarian, yang diperkirakan memegang kamera video tersebut.
Kapolres Kendal, AKBP Hendry Susanto Sianipar membenarkan telah ditemukannya jenazah Nabila.
“Tadi kami mendapat informasi bahwa jenazah atas Nabila Yulian Desi telah ditemukan oleh warga desa Banyuringin yang membantu melakukan pencarian. Dan setelah kami cek, memang benar bahwa jenasah tersebut adalah Nabila Yulian Desi,” kata Kapolres Kendal, AKBP Hendry Susanto Sianipar, saat dihubungi, Rabu (5/11/2025) malam.
Setelah dilakukan pengecekan, benar jenazah tersebut adalah Nabila, satu dari enam korban hanyut dari kawasan Tubing Genting di Sungai Jolinggo, Singorojo, Kendal yang hanyut pada Selasa (4/11/2025) sore.
Jenazah Nabila kemudian dievakuasi ke RS Soewondo Kendal, untuk selanjutnya akan dimakamkan oleh pihak keluarga di kampung halamannya, Bojonegoro, Jawa Timur.
Dengan ditemukannya Nabila, maka sudah seluruh enam korban hanyut tersebut berhasil ditemukan oleh tim gabungan pencarian dan pertolongan (SAR), meski semuanya dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Para korban adalah : 1. Riska Amelia (21/P) alamat Desa Penusuban RT 12 RW 1 Kec. Randudongkal Kab. Pemalang, Jateng. 2. Syifa Nadilah (21/P) alamat Dusun Gombong Desa Warungpring Kec. Warungpring Kab. Pemalang, Jateng. 3. Nabila Yulian Dessi Pramesti (21/P) alamat Desa Majasari RT 11 RW 2 Kec. Kalitidu Kab. Bojonegoro, Jatim. 4. Muhammad Labib Rizqi (21/L) alamat Jl Kihajar Dewantoro no. 215 Gg 12a RT 2 RW 9 Desa Noyonta Antasari Kec. Pekalongan Timur, Kota Pekalongan, Jateng. 5. Bima Pranawira (21/L) alamat Jl Pangeran Diponegoro No 3 RT 2 RW1 Sungonlegowo Kec. Bungah Kab. Gresik, Jatim. 6. Muhammad Jibril Asyarafi (21/L) alamat Jl. Ratu Kalinyamat RT 6 RW 9 Desa Krapyak Kec. Tahunan Kab. Jepara, Jateng.
Keenam korban merupakan mahasiswa tim KKN dari UIN Walisongo Semarang yang bertugas di Singorojo, Kendal.
Saat kejadian Selasa (4/11/2025) 15 mahasiswa sedang bermain air di lokasi dekat Tubing Genting, di Sungai Jolinggo, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal. Tiba-tiba air sungai berubah menjadi deras dan banjir, akibat hujan di hulu (selatan).
Enam mahasiswa hanyut. Syifa Nadilah, Muhammad Labib Rizki, dan Riska Amelia berhasil ditemukan Selasa (4/11/2025 sore.
Bima Pranawira dan Muhammad Jibril Asyarofi ditemukan Rabu (5/11/2025) pagi.
Sedangkan Nabila Julian Desi ditemukan tadi malam (Rabu 5/11/2024) pukul 21.50 WIB. (CIP)






