Upaya Mewujudkan SDM Kepolisian yang Unggul, Umuka Solo Jalin Kerjasama dengan Mabes Polri

Jatengpress.com, Karanganyar –Universitas Muhammadiyah Karanganyar (Umuka Solo) siap membuka kelas khusus, untuk pelaksanaan perkuliahan bagi anggota Polri yang berniat melanjutkan pendidikan di kampus tersebut.

Hal itu disampaikan Rektor Umuka Dr H Muh Samsuri MSi, usai penandatanganan nota kesepahaman antara Umuka dengan Mabes Polri di aula kampus, Selasa (3/6).

Nota kesepahaman antara dua institusi dalam hal kerjasama dalam bidang peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Penandatanganan dilakukan oleh Rektor Umuka Dr H Muh Samsuri MSi dan Kabag Kebijakan Pendidikan Pelatihan Biro Pengkajian dan Strategi Staf SDM Polri Brigjen Pol Defrian Donimando.

Usai penandatanganan, dilanjutkan dengan kuliah umum oleh Kapolres Karanganyar AKBP Hadi Kristanto yang membawakan materi berjudul ‘Terkadang Memimpin Hanya Perlu Menjadi Manusia’ diikuti mahasiswa Umuka dari berbagai program studi.  

Rektor Umuka mengungkapkan, kerjasama tersebut dalam rangka memperluas jaringan Umuka, dalam upaya meningkatkan kualitas SDM dan kualitas pendidikan di kampus.

“Kerjasama dengan Polri ini tidak hanya sebatas menerima anggota Polri untuk kuliah di sini. Tapi bisa juga nanti ada peninjauan kurikulum yang terkait dengan tugas kepolisian, ataupun menghadirkan anggota Polri sebagai dosen tamu atau narasumber,” tuturnya.

Rencananya, kerjasama di bidang akademik akan berlangsung mulai tahun ini. 

“Nanti disiapkan, siapa anggota Polri yang ingin lanjut ke jenjang pendidikan S1, untuk dikumpulkan di kampus,” tuturnya.

Kerja sama ini mulai diimplementasikan pada tahun ajaran baru yang akan datang. Kapolres Karanganyar bahkan telah menyatakan siap untuk mengumpulkan anggota yang belum memiliki gelar S1 untuk diberikan pengarahan langsung di kampus UMUKA.

Dengan terobosan ini, pendidikan tinggi tidak lagi menjadi hambatan bagi anggota Polri yang ingin terus berkembang. UMUKA hadir sebagai mitra strategis untuk mendukung transformasi Polri menjadi institusi yang modern, berpendidikan, dan presisi.

Kabag Kebijakan Pendidikan Pelatihan Biro Pengkajian dan Strategi Staf SDM Polri Brigjen Pol Defrian Donimando mengatakan, Kapolri mempunyai kebijakan strategis dalam membangun SDM unggul yang presisi.

“Kami menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga pendidikan se-Indonesia, baik negeri maupun swasta, dalam upaya mewujudkan SDM yang unggul. Saat ini, sudah ada 48 perguruan tinggi negeri dan 22 perguruan tinggi swasta yang sudah bekerjasama. Juga ada kerjasama dengan pihak lain, untuk memberikan beasiswa bagi anggota yang ingin melanjutkan pendidikan S1, S2 maupun S3,” jelasnya.

Terkait kerjasama dengan Umuka, salah satu bentuk konkretnya adalah kelas khusus bagi anggota Polri, serta ada program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL).

“Jadi masa dinas atau pengalaman kerja anggota Polri, bisa dikonversi dihitung sekian semester. Sehingga waktu kuliahnya bisa lebih singkat,” katanya. (Abdul Alim)