Jateng, Purbalingga – Guna meningkatkan kualitas data spasial, Dinas Kominfo Purbalingga menggandeng Badan Informasi Geospasial (BIG), mengadakan bimbingan teknis admin satu data Purbalingga. Bimtek ini bertujuan memberikan pemahaman kepada produsen data katalog unsur geografi Indonesia (KUGI)
Kepala bidang infrastruktur TIK, statistik dan persandian, Sapto Suhardiyo mengatakan kegiatan Bimtek akan diselenggarakan selama 3 hari yakni Selasa-Kamis, (2-4 /5/2025).
Kegiatan diikuti oleh 50 orang, masing-masing OPD mengirimkan 2 personal admin satu data.
“Pemateri berasal dari Fungsional Surveyor Pemetaan dari BIG, ada 11 materi yang akan diberikan oleh narasumber. Antara lain konsep dasat pemetaan, fungsi informasi geospasial,
Pemanfaatan data informasi geospasial untuk hari pertama, ” katanya.
Sapto menambahkan, untuk hari kedua pengenalan perangkat lunak GIS, membaca data spasial, digitasi on screen dan join tabel, manajemen data atribut, simbologi, analisis spasial dasar, kugi dan metadata. Kemudian untuk hari ketiga terdapat materi geoportal untuk penyebaran informasi geospasial.
” Dengan materi-materi yang akan disampaikan dari narasumber diharapkan dapat meningkatkan pemahaman para admin dalam memproduksi data spasial. Yang mana data spasial ini nanti akan bermanfaat bagi penentu kebijakan daerah kedepannya, ” ujarnya.
Surveyor Pemetaan Ahli Muda, Wisnu Pribadi mengatakan data spasial bisa digunakan untuk menganalisa sebuah permasalahan, contohnya data area hutan, yang mana bisa dianalisis area konservasi dan area pemukiman. Sehingga diperlukan simpul jaringan informasi geospasial di daerah agar pemanfaatan jelas.
” Sehingga diperlukan pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, penyebaran luasan dan pemanfaatan data dan informasi geospasial. ” pungkasnya. (***)