Jatengpress.com, Karanganyar– Satu orang meninggal dunia dan puluhan lainnya luka-luka dalam kecelakaan lalu lintas tunggal sebuah minibus Nopol AD 7266 AF pengangkut 28 penumpang di Jl Astana Giribangun Dengkeng Karangbangun Kecamatan Matesih, Senin malam (2/6/2025). Para korban tertindih dan tergencet di bus yang terguling. Mereka dalam perjalanan pulang menjenguk tetangga yang sakit di puskesmas rawat inap Karangpandan.
Rombongan asal Dusun Bati Desa Girilayu Kecamatan Matesih itu pulang diangkut minibus dengan mengambil rute Astana Giribangun. Setiba di tanjakan parkiran C Astana Giribangun, minibus tidak kuat menanjak. Bahkan mesinnya mati.
“Minibus mesinnya mati. Lalu tidak dapat dikendalikan dan akhirnya terguling,” kata Kapolsek Matesih AKP Purnomo, Senin malam.
Sebelum terguling, sopir membanting stir dan menabrak dinding tebing pada sisi kanan jalan. Korban meninggal dunia bernama Arjosiem (60). Lansia ini menghembuskan nafas terakhir di lokasi kejadian akibat badannya tergencet.
Satu korban mengalami patah kaki dilarikan ke RS Dr Moewardi Solo bernama Citro Sono (60). Lainnya dilarikan ke RSUD Kartini Karanganyar dan puskesmas terdekat bernama Ngaliyem, Marijo, Yantini, Sri Suwarti, Wakinahdan Sariyanti.
Evakuasi selesai dilakukan pada pukul 22.00 WIB oleh para relawan dan instansi terkait. Minibus yang terguling menumpahkan cairan BBM di jalan yang kemudian dibersihkan. Bus ditarik para relawan menggunakan tali untuk memindahlannya dari posisi melintang di jalan. Dari total 25 penumpang, lima diantaranya kategori luka berat dan 20 luka ringan. Termasuk sopir bernama Podo (60) yang mengalami syock. (Abdul Alim)