Jatengpress.com, Karanganyar-Kelompok Kerja Penyuluh Agama Islam (PAI) Kabupaten Karanganyar menyabet juara I di dua kategori seleksi PAI Awards yang digelar Kementrian Agama Provinsi Jawa Tengah tahun 2025. Yakni kategori Pendampingan Kelompok Rentan yang dimenangkan Kambali, S.Sos dan Anti Korupsi yang dimenangkan Herawati Suyatno Putri, S.H.I., SH.
Karya ilmiah yang dilombakan keduanya telah lolos babak penyisihan dan dan babak final untuk menentukan penyuluh yang direkomendasikan mewakili Jawa Tengah di ajang PAI Awards Nasional 2025. Panitia PAI Awards Jawa Tengah 2025 melombakan sembilan kategori. Selain dua itu, juga dilombakan kategori Peningkatan Literasi Al Qur’an, Kesehatan Masyarakat, Pemberdayaan Ekonomi Umat, Penegakkan Hukum, Pelestarian Lingkungan, Metode Penyuluhan Baru dan Penguatan Moderasi Beragama. Panitia menggandeng para pakar di penjurian seperti Drs. H. Joko Sarjono, M.S.I, Siti Choiriyah Muslim, SAg. M.H, Dr. H. Iman Fadhilah, S.H.I., M.S.L, Dr. Hassanatul Jannah, S.Ag. M.Si, Annisa Rachmatika Sari, S.S.T M.Sn dan Sigit Umar A. S.Ds. M.Kom.
Ketua Kelompok Kerja Penyuluh Agama Islam Karanganyar, Sri Lestari Rosyid SAg mengapresiasi seluruh kerja keras timnya di ajang tahun ini. Akhirnya, Pokjaluh PAI Karanganyar ‘pecah telur’ dua sekaligus.
“Alhamdulilah, baru tahun ini Karanganyar menyabet juara I di kategori PAI Awards. Bahkan untuk dua kategori sekaligus. Berkat kerjasama dan soliditas tim,” katanya.
Perjuangan timnya tak terhenti sampai disini. Mereka harus menyempurnakan materi lomba untuk dinilai oleh tim juri PAI Awards Nasional 2025. Berbagai arahan dari para juri tingkat provinsi Jawa Tengah dijadikan acuan penyempurnaan pada karya tulis ilmiah (KTI), video kegiatan, laporan kegiatan dan presentasi.
“Pertengahan bulan ini dikirim maju PAI awards nasional. Sehingga, mulai Minggu (11/5/2025) sampai tanggal 16 nanti menyempurnakan materi yang dilombakan sesuai arahan,” katanya.
Ia berharap dua wakil Karanganyar itu sukes mendapatkan hasil terbaik dan mewarnai awards tingkat nasional. Terlebih penting kegiatan penyuluh agama Islam bisa diterima dan dirasakan oleh semua kalangan
“Kepala Kemenag Dr H Hidayat Maskur SAg MSI dalam hal ini juga mensupport penuh kegiatan tersebut,” katanya.
Dalam siaran pers yang diterima Jatengpress.com, antusiasme Penyuluh Agama Islam untuk mengikuti seleksi calon peserta PAI Award 2025 sangat tinggi, terbukti banyaknya pendaftar ajang tersebut.
“Penyuluh agama Islam yang direkomendasikan oleh Kankemenagnya untuk mendaftar sebagai calon peserta sebanyak 139 orang,” kata Kepala Bidang Penerangan Agama Islam dan Pemberdayaan Zakat dan Wakaf (Penaiszawa) Kanwil Kemenag Jateng Imam Buchori.
Setelah dilakukan pendalaman, tersaring 68 orang yang dinyatakan memenuhi kriteria untuk mengikuti seleksi tahap satu. Pendaftaran calon peserta PAI Award ditutup pada 27 Mei 2025 dan seleksi tahap satu yang diikuti 68 calon peserta se-Jateng telah dilaksanakan pada, Sabtu – Senin (3-5/5/2025) secara online.
Seleksi tahap dua telah dilaksanakan pada Rabu hingga Kamis, (7-9/5/2025) secara online melalui live zoom meeting. Seleksi diikuti oleh 34 peserta yang lolos pada seleksi tahap satu.
Pada tahun ini ada penambahan kategori lomba antikorupsi. Hal ini sebagai bentuk evaluasi terhadap peran Penyuluh Agama Islam dalam menyuarakan pesan antikorupsi. (Abdul Alim)