Jatengpress.com, Purworejo – Dinas Koperasi , Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan (DKUKMP) Purworejo melakukan monitoring bahan kebutuhan pokok dan penting (bapokting) untuk memastikan ketersediaan aman selama Ramadan pada Selasa (11/3/2025).
Dari hasil monitoring, bapokting di Kabupaten Purworejo dipastikan aman hingga H+7 lebaran nanti. “Monitoring itu perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya kelangkaan barang dan memastikan agar tidak ada yang melakukan penimbunan,” ungkap Kabid Perijinan Bahan Pokok Penting dan kemetrologian Perdagangan Yunita Dewi Onggowati, Kamis (13/3/2025).
Ita sapaannya meminta kepada para distributor untuk melakukan komunikasi dengan baik kepada produsen terkait pengiriman barang. “Utamanya terkait pengaturan lalu lintas adanya pembatasan jam operasional untuk kendaraan angkut, termasuk truk angkutan barang dengan jumlah roda enam ke atas,” pesannya.
Menurutnya, hal itu penting karena akan berakibat pada pengiriman barang. Dia berharap, tidak terjadi keterlambatan pengiriman barang yang menyebabkan kelangkaan pada suatu barang. “Itu bisa berdampak pada kenaikan harga dan meresahkan masyarakat,” tegasnya.
Sementara, terkait takaran minyak goreng merk “Minyakita” yang beredar di seluruh pasar di Kabupaten Purworejo, pihaknya telah melakukan monitoring dan pengawasan pada pedagang di Pasar Baledono. “Dari sampel yang diambil hasil pengujian penakaran BDKT (barang dalam keadaan terbungkus), hasilnya sesuai dengan ketentuan spesifikasinya,” tandas dia. (han)