TWC Borobudur Siapkan Wahana Dan Atraksi Tambahan Selama Libur Nataru

Jatengpress.com, Magelang – Sejumlah wahana atau atraksi menarik siap menyambut wisatawan yang ingin menikmati liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur.

Menurut General Manajer (GM) Unit TWC Borobudur, AY Suhartanto, wahana tambahan tersebut antara lain berupa Kampung Dolanan Anak, pembuatan manik-manik dan batik tradisional. 

“Untuk atraksi ada pentas kesenian tradisional, Jathilan dan Soreng,” kata Suhartanto, di hadapan sejumlah awak media, Kamis (19/12).

Wahana dan atraksi itu, digelar di zona II kompleks TWC Borobudur. Seperti di depan kantor pusat informasi dan area pengunjung dari naik monumen Candi Borobudur 

Dia menyebut masa ramai libur Nataru berlangsung selama 10 hari, dari 23 Desember 2024 hingga 1 Januari 2025. Target kunjungan sebanyak 125.000 orang atau naik 6% dibanding tahun lalu sekitar 122.000 wisatawan.

“Mulai kemarin (beberapa hari terakhir) sudah ada peningkatan hampir 100 persen. Sekitar 4.400 orang per hari,” ujar Suhartanto. 

Adapun tarif masuk TWC Borobudur masih seperti biasa Rp 50.000 untuk sampai halaman candi dan Rp 120.000 untuk bangunan candi warisan dinasti Wangsa Syailendra tersebut. Untuk rombongan pelajar (minimal 20 anak) ada diskon 10%.

Kebijakan Baru.

Sesuai kebijakan baru dari manajemen, pada tanggal 23 dan 30 Desember 2024 nanti, pengunjung boleh naik candi. Biasanya setiap hari Senin libur (tidak boleh baik candi). 

“Kuota naik candi dibatasi maksimal 150 orang per jam atau total 1.200 pengunjung per hari,” sebut Suhartanto.

Untuk pintu masuk kompleks TWC Borobudur, kata Suhartanto, melalui Kampung Seni Borobudur (KSB) di Kujon. Di sini, tersedia area parkir yang mampu menampung 368 mobil dan 96 bis.

Di sini, sudah disiapkan 15 shutle yang akan melayani para pengunjung menuju Marga Utama. Dari posisi itu wisatawan ajan jalan kaki ke arah tangga naik ke halaman Candi Borobudur.

Hingga sejauh ini, sambung Suhartanto, untuk layanan wira-wira dengan shutle itu tidak dipungut ongkos alias gratis.  Untuk pemberlakuan tarif sedang dikaji dan perlu masukan dari beberapa pihak.

Menjawab pertanyaan, dia mengatakan di TWC Borobudur tidak ada kegiatan apa pun pada malam pergantian tahun nanti. 

Alasannya, konsep penataan di Candi b

Borobudur adalah untuk spiritual. Untuk kegiatan sosial dan budaya dipusatkan di kompleks Candi Prambanan.

Tetapi akan ada penyambutan istimewa bagi pengunjung paling awal. Sebanyak 20 orang akan diarak 5 kereta berkuda dari KSB menuju perempatan Marga Utama yang dikawal pasukan bergada. (TB)