Jatengpress.com, Karanganyar-Pasangan calon bupati wakil bupati Karanganyar nomor urut 1, Ilyas Akbar Almadani-Tri Haryadi mendapat dukungan dari relawan Pejuang Langit. Relawan yang berangkat dari berbagai unsur ini siap memenangkan pasangan tersebut pada Pilbup Karanganyar 2024.
Deklarasi dukungan diikuti ratusan partisipan dari berbagai wilayah Karanganyar di Solo Steak Jaten, Selasa malam (29/10). Koordinator Relawan Pejuang Langit, Aji Pratama Heru K mengatakan gerakannya ini diikuti berbagai kalangan dari 17 kecamatan. Mereka mengandalkan pasangan calon bupati wakil bupati Karanganyar, Ilyas Akbar Almadani-Tri Haryadi memperjuangkan aspirasinya. Mereka berharap keduanya memenangkan Pilbup Karanganyar 2024, supaya program-program unggulan pasangan itu terealisasi. Terutama di bidang pendidikan, kesehatan dan ketersediaan pangan. Heru, sapaan akrabnya, mengatakan deklarasi memenangkan paslon bupati-wakil bupati Karanganyar nomor urut satu itu sudah dilakukan relawannya di beberapa kesempatan.
“Sudah tiga lokasi deklarasi. Pertama di Tawangmangu, lalu Kerjo dan sekarang Jaten,” katanya.
Para relawan Pejuang Langit tak hanya warga sipil, namun juga para akademisi, pemuka agama dan pemerhati sosial politik. Ia menyakini sumbangan pemikiran dari relawannya menambah kekuatan Ilyas-Tri Haryadi memenangkan pemilukada. Ke depannya, relawan ini juga siap mendukung pemerintahan ketika Ilyas-Tri Haryadi menjabat Bupati Wakil Bupati Karanganyar 2024-2029.
Dalam forum tersebut, calon wakil bupati nomor urut 1, Tri Haryadi meminta relawan Pejuang Langit ikut menyosialisasikan tujuh program unggulannya. Ia juga mempersilakan warga Karanganyar yang terkendala sistem Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) supaya tak segam meminta bantuan Ilyas-Tri Haryadi.
“Kurang dari 3X24 jam nanti kartunyabisa aktif lagi. Silakan sampaikan ke tim Ilyas-Tri Haryadi perihal kendala JKN, kami bantu urus,” katanya.
Sementara itu Ilyas yang hadir belakangan menyampaikan pentingnya masyarakat Kabupaten Karanganyar mengenyam pendidikan sampai perguruan tinggi. Ia menyebut jumlah sarjana di Bumi Intanpari masih sangat rendah, yakni 29 persen. Ia meyakini semakin tinggi pendidikan seseorang, maka mempengaruhi kesejahteraan dan pola berpikir kritis.
“Nanti, minimal satu keluarga kurang mampu punya lulusan sarjana. Itu ada di program Ilyas-Tri Haryadi,” katanya.
Ia juga meminta masyarakat Karanganyar tak ragu memilihnya di Pilbup Karanganyar 2024. Ia menampik anggapan dirinya kurang cakap memimpin.
“Saya kurang cakap apa? Tidak mudah lho jadi Ketua Golkar Karanganyar dan saya bisa melakukannya. Saya juga terpilih menjadi anggota DPRD Karanganyar. Sebentar lagi saya merampungkan studi,” katanya. (Abdul Alim)
