Jatengpress.com, Purworejo – Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Bupati dan Wakil Bupati Purworejo, Jawa Tengah, Yophi Prabowo, SH dan Letkol Inf (Purn) Lukman Hakim, SSos, MSi resmi mendeklarasikan diri. Bapaslon dari sipil-militer ini mengusung jargon YOIMAN dengan tagline ‘Purworejo Juara (Maju, Adil dan Sejahtera)’.
Bapaslon YOIMAN diusung oleh Partai Demokrat dan PPP. Sedangkan partai non parlemen yang ikut mendukung adalah Partai Buruh, Partai Perindo, Partai Ummat, Partai Gelora, PBB, Partai Hanura, , Partai Garudan dan Partai Prima.
Selain dari partai, beberapa organisasi juga ikut mendukung YOIMAN yaitu, GPK (Gerakan Pemuda Ka’bah), Brigade Joxzin, Santri Gayeng, beberapa paguyuban kesenian dan lainnya.
Acara deklarasi YOIMAN dilaksanakan sebelum Bapaslon ini mendaftar ke KPU Kabupaten Purworejoni. Saat sambutan di hadapan ribuan pendukung yang hadir, Yophi mengungkapkan mengapa memilih RM Dargo sebagai tempat deklarasi.
“Mohon doa dan dukungan, semoga apa yang menjadi harapan kita terkabul, bisa memenangkan Pilkada 2024. Semoga dalam perjuangan ini diberi kemudahan dan diridhoi Allah SWT. Kami memilih tempat ini karena dulu waktu kami mengusung Agus Bastian-Yuli Hastuti (sekarang maju berpasangan dengan Dion), juga deklarasi di sini. Semoga dari sini, kita bisa memenangkan kembali. Berjalan dengan niat baik, Insya Allah akan berakhir baik,” kata Yophi yang disambut antusias ribuan pendukung, Rabu (28/08/2024).
Usai deklarasi, Yophi Prabowo dan Letkol Inf (Purn) Lukman Hakim memulai longmarch menuju kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purworejo untuk mendaftarkan diri sebagai calon bupati dan wakil bupati. Sekitar seribu orang dari berbagai latar belakang – termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, pelaku seni dan budaya, serta pegiat olahraga – turut menyertai pasangan ini dalam perjalanan mereka.
Rangkaian acara pendaftaran pasangan Yophi-Lukman juga menampilkan nuansa spiritual yang kental. Salah satu momen istimewa adalah penampilan Kencreng Jawa, yang membacakan Salawat Albarzanji, sebuah doa yang menceritakan sejarah kehidupan Nabi Muhammad SAW. Momen ini menjadi sorotan, mengingat Kencreng Jawa merupakan simbol budaya Jawa yang sarat makna.
Dalam wawancara eksklusif, Yophi Prabowo menjelaskan makna di balik tagline ‘Purworejo Juara’. Menurutnya, tagline tersebut mencerminkan komitmen mereka untuk menjadikan Purworejo sebagai daerah yang maju, adil, dan sejahtera.
“Kami ingin mengedepankan prinsip-prinsip keadilan dan kemajuan yang menyeluruh, dengan fokus pada kesejahteraan masyarakat. Tagline ini juga menggambarkan tekad kami untuk menghadirkan perubahan positif yang nyata bagi Purworejo,” ungkap Yophi.
Lebih lanjut, Yophi menegaskan bahwa, dukungan yang diterima dari berbagai elemen masyarakat adalah refleksi dari harapan kolektif untuk perubahan.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan dari semua elemen masyarakat, termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, pelaku seni dan budaya, serta pegiat olahraga. Ini adalah kekuatan kolektif yang akan menjadi motor penggerak kami dalam menjalankan amanah jika kami terpilih,” tambahnya.
Yophi juga menjelaskan bahwa pengiringan dengan salawat albarzanji merupakan bagian dari upaya mereka untuk mengadopsi semangat kepemimpinan Nabi Muhammad SAW dalam pemerintahan.
“Kami ingin mengambil spirit kepemimpinan Nabi Agung Muhammad SAW dalam menjalankan pemerintahan nanti jika kami diberi amanah. Nabi Muhammad adalah contoh pemimpin yang berhasil dan bijaksana dalam sejarah umat manusia,” tandas Yophi.
Deklarasi bakal pasangan calon ini menunjukkan adanya energi positif dan semangat besar dari masyarakat Purworejo untuk mendukung perubahan. Dengan dukungan yang kuat dan visi yang jelas, Yophi Prabowo dan Letkol Inf (Purn) Lukman Hakim berkomitmen untuk mewujudkan Purworejo yang lebih baik dan sejahtera. NING
