JATENGPRESS, KARANGANYAR-DPC PDI Perjuangan Kabupaten Karanganyar menyiapkan personel juru kampanye pemenangan calon kepala daerahnya. Mereka dari mantan pejabat dinas sampai elite politik.
Ketua DPC PDI Perjuangan Karanganyar, Bagus Selo mengatakan dirinya menjadi salah satu personel juru kampanye pemenangan Pilbup Karanganyar bagi Rober Christanto, calon bupati dari PDI Perjuangan Karanganyar. Ia juga menyiapkan sejumlah tokoh partai dan tokoh masyarakat yang akan menyampaikan visi misi Rober. Diantaranya Sumanto (Ketua DPRD Jawa Tengah), para anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan di semua dapil, bahkan Anggota DPR RI Fraksi PDIP Dolfie OFP.
“PDI Perjuangan allout memenangkan calonnya (Rober Christanto). Kita sedang menyosialisikan. Ada (jurkam) saya dan teman-teman. Termasuk pak Manto (Sumanto),” kata Bagus Selo usai temu kades dan perangkat desa di Tasikmadu dalam rangka sosialisasi Rober, Kamis malam (16/8).
Ia membenarkan rekomendasi DPP PDI Perjuangan belum diterbitkan untuk Pilkada Kabupaten Karanganyar. Namun ia meyakini rekomendasi itu bakal diterima Rober Christanto yang telah menjalani uji kelayakan dan kepatutan (UKK) di DPP PDI Perjuangan. Meski mampu mengusung mandiri calonnya, namun PDI Perjuangan membutuhkan mitra koalisi dari parpol lainnya untuk menggaet semua dukungan.
Sementara itu di agenda sosialisasi Rober Christanto di Joglo Resto Tasikmadu, tim menghadirkan jurkam dari mantan pejabat eselon antara lain Utomo Sidi Hidayat, Suprapto dan Murseno. Hadir pula perwakilan dari Sumanto.
Rober mengatakan dirinya mendapat rekomendasi maju Bupati Karanganyar dari DPP Partai Gerindra untuk bersanding dengan Adhe Eliana yang merupakan Ketua DPC Partai Gerindra Karanganyar. Di hadapan kades dan perangkat desa, ia menyinggung anggaran siltap yang selama ini kurang layak. Ia menjanjikan penambahan Siltap jika nantinya duduk di kursi AD 1 F, kenaikan Bankeu APBD kabupaten Rp100 juta per desa, zero jeglongan, hingga honor untuk marbot, linmas dan penjaga tempat ibadah.
“Yang banyak dikeluhkan jeglongan. Sampai ada tulisan welcome to jeglongan sewu. Tahun ini saja anggaran untuk perbaikan jalan hanya Rp5 miliar. Beruntung ada aspirasi pak Dolfie untuk perbaikan jalan Rp150 miliar di 26 titik,” katanya.
Ia meminta izin ke pengampu wilayah sebelum melakukan sosialisasi lebih intens sampai ke tingkat rumpun warga. (Abdul Alim)