Pj Bupati Magelang Serahkan Hibah Tanah Polsek Secang

Jatengpress.com, Magelang – Penjabat (Pj) Bupati Magelang, Sepyo Achanto, menyerahkan hibah tanah Polsek Secang kepada Polresta Magelang. 

Penyerahan hibah tertuang dalam penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah di Ruang Cemerlang, komplek Setkab Magelang, Selasa (17/12).

Pj Bupati Magelang Sepyo Achanto menyampaikan, hibah tanah Polsek Secang ini merupakan satu dari 8 permohonan dari Kapolresta Magelang. Namun, setelah dilakukan pemilahan yang paling cepat dan clean and clear adalah tanah Polsek Secang.

“Karena ada yang status tanahnya milik desa dan membutuhkan proses yang agak lama,” ungkap Sepyo.

Sepyo berharap, hibah tanah Polsek Secang dimanfaatkan maksimal dan optimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Menurutnya, hibah tanah Polsek Secang merupakan bentuk sinergitas dengan pihak Kepolisian dalam memberikan pelayanan ketentraman kepada masyarakat.

“Polsek merupakan simbol pelayanan masyarakat yang baik. Namun, jangan lupa masih ada event besar yang harus menjadi perhatian yaitu pengembangan Borobudur menjadi kawasan destinasi super prioritas pariwisata yang menjadi aspek penting,” imbuh Sepyo.

Situasi Kamtibmas akan ikut menopang pengembangan destinasi pariwisata super prioritas Borobudur dan kawasan sekitarnya. 

“Monggo Pak Kapolres setelah hibah ini bisa dimanfaatkan dan dioptimalkan untuk membantu kami dalam menjaga Kamtibmas,” kata Sepyo.

Dia juga mengapresiasi jajaran Polresta Magelang yang telah terbukti berhasil mengawal beberapa event nasional, baik Pilpres, Pileg, Pilgub dan Pilbup berjalan baik dan lancar.

Kapolresta Magelang Kombes Mustofa mengatakan Polsek Secang merupakan salah satu Polsek yang berada di jalur transportasi jalan nasional. Beberapa Polsek lainbya juga menjadi prioritas di antaranya Polsek Salam, Mungkid, Muntilan dan Mertoyudan.

“Untuk Polsek Mungkid sedang dalam proses pembangunan dan hampir selesai di awal tahun,” kata Mustofa.

Pada 2025, Polsek Windusari juga akan dibangun setelah proses pengajuan di Mabes Polri dengan total anggaran Rp 3,6 miliar.

Terkait pembangunan Polsek, Mustofa mengucapkan terimakasih karena seiring dengan itu, situasi Kamtibmas di wilayah Kabupaten Magelang bisa terus dikendalikan, baik pasca Pileg Pilpres dan pasca Pilkada.

Menurut Mustofa, keberadaan Polsek menjadi ijon atau simbol Kamtibmas di suatu daerah. Sehingga pengembangan Polsek harus dilakukan dengan cepat.

“Jika di sepanjang jalan Magelang-Yogyakarta dan sebagainya ada Polsek yang bagus saya yakin masyarakat akan merasa aman dan nyaman,” ujar Mustofa. (*)