Jatengpress.com, Purworejo – Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan penyokong perekonomian. Untuk memperingati Hari Nasional (Harnas) UMKM ke-9 dan ke-4 bagi Forum UMKM Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, menggelar Gebyar Harnas UMKM
Gebyar UMKM dilaksanakan selama tiga hari, Jumat Sabtu dan Minggu (9,10,11 Agustus) di Lapangan Desa Malangrejo, Kecamatan Banyuurip. Puncak acara hari ini dihadiri oleh Bupati Yuli Hastuti, Ketua DPRD Kabupaten Purworejo Dion Agasi Setiabudi, Plt Sekda Ahmad Kurniawan Kadir dan undangan lainnya.
Bupati Yuli Hastuti dalam sambutannya menyampaikan bahwa, Gebyar UMKM ini sekaligus adalah rangkaian peringatan HUT ke-79 RI.
“Merdeka identik dengan kemandirian, UMKM merupaka jenis usaha mandiri yang menjadi faktor pendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Karena itulah, hendaknya smeua stake holder turut serta mempercepat digitalisasi serta kapasitas dan dukungan akses produk UMKM. Saya imbau, pihak terkait bermomitmen memberikan pendampingan pelaku UMKM agar terus menghasilkan produk yang bermutu,” kata Bupati Yuli Hastuti.
Usai memberikan smabutan, Yuli Hastuti memoting tumpeng dan menyerahkannya kepada Ketua Forum UMKM Kabupaten Purworejo, Hesti Respatiningsih. Setelah itu, secara sombolis bupati menyerahkan gunungan sebagai lambang penyerahan gunungan produk UMKM kepada rakyat.
Setelah seremonial, sobtak ribuan orang yang hadir, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa berlari ke tengah lapangan. Di sana, ada 16 gunungan berisi produk-produk UMKM dan hasil bumi untuk diperebutkan warga yang hadir.
Dua orang murid kelas 6 SDN Malangrejo, Ganang dan Ardan, nampak senang menenteng hasil mereka berebut gunungan UMKM. Di tangan kedua bocah itu ada terong ungu, keripik pisang hingga kain batik.
“Ini dapat terong, keripik pisang sama batik. Nanti mau aku kasihkan ibu,” ucap Danang sumringah.
“Aku dapat terong 4 sama geblek (makanan khas Purworejo). Senang sekali bisa dapat sayuran, nanti mau aku kasihkan mama,” timpal Ardan.
Sementara itu, Ketua Panitia sekaligus Ketua Forum UMKM, Hesti Respatiningsih menjelaskan, rangkaian acara Gebyar Harnas UMKM yakni ekspo, penampilan kesenian serta grebeg gunungan.
“Sejumlah 7.127 produk dari 520 UMKM disajikan menjadi 16 gunungan yang diperebutkan masyarakat. Gunungan berjumlah 16, sesuai dengan jumlah kecamatan yang ada. Sebelumnya, 16 gunungan dikirab dari Kantor Kecamatan Banyuurip hingga ke Lapangan DesaMalangrejo ini, kira-kura sejauh 1,5 KM,” terang Hesti.
Gunungan UMKM ini memiliki makna atau filosofi sebagai bentuk harapan agar UMKM tumbuh dan berkembang untuk dipersembahkan kepada masyarakat.
“Mimpi besar kami adalah UMKM kuat, tangguh dan berdaya saing,” uajr Hesti
Perkembangan UMKM di Kabupaten Purworejo sangat pesat. Saat ini, ada 54.000 pengusaha UMKM, sedangkan yang terhabung ke dalam wadah Forum UMKM sekitar 2.200 pengusaha.
Dalam Gebyar UMKM ini juga dilakukan penjurian lomba gunungan UMKM. Para pemenangnya adalah, Juara 1-3 Forum UMKM Kecamatan Bagelen, Kutoarjo dan Purwodadi. Kemudian juara harapan 1-3 adalah Forum UMKM Kecamatan Bayan, Kaligesing serta Banyuurip. (NING)
